Kisah Satu Keluarga Mudik Jalan Kaki ke Bandung, Bawa Balita, Kerap Beristirahat di SPBU atau Masjid

Saat ada larangan mudik Lebaran 2021, ada kisah satu keluarga mudik jalan kaki dari Gombong menuju ke Bandung.

Editor: Suharno
kolase Kompas.com dan maps
Cerita Pilu Satu Keluarga Mudik Jalan Kaki, Cuma Bawa Rp 120 Ribu, Jalan 6 Hari Belum Sampai Bandung. 

"Hari mulai panas, kami mencari tempat teduh," katanya.

Bada Ashar, keluarga ini melanjutkan perjalanan.

Biasanya, cuaca tidak terlalu panas.

Setelah salat Ashar, Dani mengatakan, mereka akan berhenti dan mencari tempat istirahat sekitar pukul 20.00 WIB.

"Cari lagi pom bensin, sedapatnya," ucapnya.

Saat tidak menemukan pom bensin atau masjid, Dani dan keluarga sempat berjalan hingga pukul 23.00 WIB.

"Pernah sampai tengah malam," katanya.

Selama perjalanan Gombong-Ciamis, Dani mengaku tidak mengalami hambatan maupun gangguan orang jahat.

Justru, kata dia, banyak dermawan yang memberikan makanan untuk ia dan anaknya.

"Alhamdulillah," ucapnya.

Tahun Lalu Juga Jalan Kaki

Rupanya, perjalanan seperti ini dilakukannya juga saat mudik Lebaran tahun lalu.

"Tahun lalu juga jalan kaki," kata Dani, saat ditemui di Kabupaten Ciamis, Jumat siang (7/5/2021).

Lebaran tahun lalu, Dani tidak berjalan sepenuhnya dari Gombong sampai Soreang.

Saat sedang berjalan kaki, kata dia, ada anggota Satpol PP dari Sragen yang hendak menuju Tasikmalaya.

"Saya dan keluarga naik kendaraan Satpol PP itu," kata Dani.

Anggota Satpol PP itu, menurut dia, sangat baik hati.

Mereka bahkan mengongkosi Dani.

"Ngasih uang Rp 400.000," katanya.

Dani dan keluarga kemudian diantar naik bus Budiman tujuan Bandung.

Mereka turun di daerah Cileunyi, Bandung.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved