Debt Collector Kepung Anggota TNI
Pangdam Ungkap Sebab Serda Nurhadi Stop di Pintu Tol dan Dikepung Debt Collector: Ini yang Terjadi
Serda Nurhadi menghentikan kendaraan di di pintu Tol Semper karena alasan teknis.
TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI- Serda Nurhadi menghentikan kendaraan di di pintu Tol Semper karena alasan teknis.
Berdasarkan keterangan dari Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman, Serda Nurhadi punya keterbatasan mengendarai mobil automatic.
Serda Nurhadi adalah anggota Babinsa Kodim 0502 Jakarta Utara Serda Nurhadi yang diadang dan dikepung sejumlah debt collector saat sedang menolong warga di sekitar Kelurahan Semper.
Dudung mengatakan kejadian tersebut merupakan perselisihan antara debitur dan beberapa debt collector yang memaksa mengambil kendaraannya.
Awal mulanya, kata Dudung, Serda Nurhadi pada 6 Mei 2021 sekira pukul 14.00 WIB mendapat laporan dari masyarakat bahwa di depan Kelurahan Semper terjadi kemacetan total.
Baca juga: Terancam 9 Tahun Bui, Debt Collector Pengadang Anggota TNI: Saya Menyesal, Kelalaian Kita Sendiri
Kemudian, lanjut dia, ada laporan menyusul bahwa ada masyarakat yang menggunakan kendaraan tengah ribut dengan debt collector.
Atas informasi tersebut, kata Dudung, Nurhadi datang ke lokasi dan berdialog dengan debt collector.
"Kemudian saudara Nurhadi melihat di dalam mobil ada anak-anak menangis dan ada orang tua yang kesakitan. Memang tujuannya adalah ke rumah sakit. Melihat seperti itu maka Serda Nurhadi mencoba mengambil alih kendaraan untuk menyingkirkan agar kemacetan itu tidak terjadi dan kemudian akan mengarahkan ke rumah sakit," kata Dudung saat konferensi pers di Makodam Jaya Jayakarta Jakarta Timur pada Senin (10/5/2021).
Namun karena keterbatasan Serda Nurhadi mengendarai kendaraan yang automatic, kata Dudung, Nurhadi menghentikan kendaraan di pintu Tol Semper.
Hal itu dilakukan karena Nurhadi mempertanyakan jalur tol yang dipilih karena arah awalnya mau ke rumah sakit.
"Nanti pikirannya yang bersangkutan kalau misalnya ke tol, wah ini jangan-jangan dikira kita mau melarikan kendaraan. Walaupun di dalam perjalanan tetap diikuti oleh debt collector," kata Dudung.
Setelah kendaraan tersebut berhenti di pintu Tol Semper, terjadilah perselisihan.
Baca juga: Pengadang TNI Dibekuk, Ketua Organisasi Mata Elang Bakal Minta Maaf di Depan Pangdam dan Kapolda
Ketika Serda Nurhadi akan pindah ke kursi belakang, terjadilah perselisihan perebutan kunci dari pemilik kendaraan dengan para debt collector.
"Saudara Nurhadi tidak melakukan apa-apa dan para debt collector juga tidak melakukan kekerasan kepada Serda Nurhadi. Terjadi cek cok itu antara pemilik mobil dengan debt collector," kata Dudung.
Pangdam Jaya
Mayjen TNI Dudung Abdurachman
Serda Nurhadi
debt collector
Babinsa
Running News
dikepung
Hukuman Berat Menanti 11 Debt Collector, Keluarga Histeris Lihat Pengepung TNI Digiring ke Tahanan |
![]() |
---|
11 Debt Collector Ditangkap Usai Kepung TNI, Polisi: Kita Tidak Akan Pernah Kalah dengan Premanisme |
![]() |
---|
11 Debt Collector Ditangkap Usai Kepung TNI, Polisi Ungkap Prosedur Penarikan Kendaraan yang Tepat |
![]() |
---|
11 Debt Collector Pakai Penutup Kepala dan Tangan Terborgol, Keluarga Tak Kuasa Menangis Histeris |
![]() |
---|
Keluarga Histeris Lihat 11 Debt Collector Pengepung TNI Digiring ke Tahanan: Ini Bukan Pembunuhan |
![]() |
---|