Anak Buah Gubernur Anies Bantah TGUPP Ikut Campur Dalam Lelang Jabatan Eselon II

Pemprov DKI Jakarta membantah pernyataan Fraksi PDIP DPRD DKI yang menyebut, Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) berperan.

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Aji
TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mengumpulkan ASN Pemprov DKI di halaman Balai Kota, Senin (10/5/2021). 

“Analisis saya peran TGUPP ini terlalu sentral, terlalu sentral dan operasional,” ucapnya, Rabu (12/5/2021).

Baca juga: Ratusan ASN Menolak Jadi Kepala Dinas, Ketua DPRD Minta Anies Introspeksi Diri: Saya Sudah Ingatkan

Baca juga: Seleksi CPNS dan PPPK 2021 Semakin Dekat, Berikut 8 Kemampuan yang Harus Dimiliki ASN

Sejak Anies menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 2017 lalu, Gembong menyebut, peran TGUPP mulai bergeser.

Bila sebelumnya hanya sebatas membantu dan memberi masukan kepada gubernur, kini TGUPP juga mengurusi birokrasi, termasuk menentukan lolos tidaknya seorang ASN dalam lelang jabatan.

Hal inilah yang kemudian dikatakan Gembong menjadi penyebab para ASN tersebut pesimis dulu dan ogah ikut lelang jabatan.

“Mekanismenya enggak beres. Ini kan urutannya orang disuruh tes dulu, nah ini tes tidak terlalu berpengaruh, kenapa? Karena ada orang yang paling pengaruh,” ujarnya.

“Persoalannya di situ, dugaan saya TGUPP itu yang paling berpengaruh, itu yang menentukan,” tambahnya menjelaskan.

Untuk itu, Gembong mendesak Anies untuk segera mengevaluasi peran TGUPP agar tim khusus bentukan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu tak ikut campur tangan mengurusi bagian operasional.

“Pasti ada yang enggak beres, enggak ada rumusnya orang enggak mau naik jabatan. PNS itu kan mengejar karier,” kata Gembong.

“Pak gubernur harus segera evaluasi peran TGUPP,” sambungnya. (*)

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved