Antisipasi Virus Corona di DKI
Pengendara Mengaku Belum Tahu Ada Penambahan Pos Penyekatan di Jalan DI Panjaitan Jakarta Timur
Ratusan pengendara dari arah Cawang yang hendak melintas ke Kampung Melayu melewati Jalan DI Panjaitan diputar balik petugas gabungan
Penulis: Bima Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Penambahan pos penyekatan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat di Jakarta Timur pada Kamis (15/7/2021) belum diketahui semua warga.
Pos penyekatan PPKM Darurat di Jalan DI Panjaitan menuju Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur yang baru hari ini beroperasi menghalau mobilitas warga di antaranya.
Ratusan pengendara dari arah Cawang yang hendak melintas ke Kampung Melayu melewati Jalan DI Panjaitan diputar balik petugas gabungan TNI-Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan di pos penyekatan.
"Saya enggak tahu kalau sekarang disekat juga, karena kemarin saya lewat masih bisa. Ini saya mau ke rumah orangtua, tapi sekarang malah enggak boleh lewat," kata Ridwan, satu pengendara motor di Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (15/7/2021).
Meski mengaku tidak keberatan diputar balik petugas gabungan, menurutnya penembahan pos penyekatan PPKM Darurat dilakukan jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya minim sosialisasi.
Terlebih beberapa ratus meter sebelum pos penyekatan PPKM Darurat di Jalan DI Panjaitan tak ada pemberitahuan, imbasnya terjadi penumpukan kendaraan saat pengendara bertanya ke petugas.
"Banyak yang belum tahu seperti saya, ini buktinya pada bertanya ke petugas kenapa jalan diutup walaupun bukan di perbatasan Jakarta. Jadi lumayan macet, harusnya ada pemberitahuan ya," ujarnya.
Perwira Pengendali pos penyekatan PPKM Darurat di Jalan DI Panjaitan, Kompol Bustanuddin menuturkan penyekatan menuju Kampung Melayu dilakukan mulai pukul 06.00 WIB hingga 10.00 WIB.
Selama rentan tersebut hanya pekerja sektor esensial dan kritikal yang diperbolehkan melintas dengan syarat menunjukkan kelengkapan dokumen tugas kepada petugas gabungan di lokasi.
"Di sini kita tutup mulai jam 10.00 WIB. Dari jam 06.00 WIB tadi kita prioritas untuk tenaga kerja. Kalau sekarang (pukul 10.00-22.00 WIB) kita prioritaskan untuk tenaga medis, dokter, ambulans, pemadam," tutur Bustanuddin.
Baca juga: Pemprov DKI Minta Tambahan 3.000 Tenaga Kesehatan untuk Mengatasi Covid-19 di Jakarta
Baca juga: Wagub DKI Bantah Data Pelapor Pelanggaran Protokol Kesehatan di Aplikasi JAKI Bocor
Baca juga: 9 Tenaga Kesehatan di Jakarta Gugur Sepekan Terakhir, Wagub Ariza Bilang Begini
Polisi Tutup Seluruh Akses Jalan di Pos Penyekatan Sejak Pukul 10 Pagi
Polda Metro Jaya bersama jajaran TNI dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menetapkan kebijakan untuk memperketat PPKM Darurat.
Hal itu ditetapkan berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan setelah sepekan lebih kebijakan PPKM Darurat ditetapkan.
pengendara
pos penyekatan
penyekatan
Jalan DI Panjaitan
Covid-19
PPKM Darurat
Jakarta Timur
Running News
Wali Kota Tangerang Berharap Ekonomi di Wilayahnya Membaik Pasca-PPKM Dicabut |
![]() |
---|
Melonjak di China, Kini 2 Kasus Covid-19 Varian BF.7 Ditemukan di Jakarta |
![]() |
---|
Meski Dapat Lampu Hijau BPOM, Dinkes DKI Belum Berani Berikan Vaksin Pfizer untuk Anak Usia 6 Bulan |
![]() |
---|
RSDC Wisma Atlet Ditutup Bertahap Mulai 31 Desember, Rumah Sakit di DKI Tetap Terima Pasien Covid-19 |
![]() |
---|
Dinkes DKI Jakarta Catat Ada 27 Kasus Kematian Akibat Covid-19 dalam Sepekan Terakhir |
![]() |
---|