Sisi Lain Metropolitan

Kisah Warga Cipete Bikin Warung Makan Bagi yang Terdampak PPKM: Per Bungkus Hanya Rp 2 Ribu

Warga di Cipete Utara, membuat program nasi bungkus Rp 2 ribu untuk membantu warga yang terdampak pandemi Covid-19.

Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM/SATRIO SARWO TRENGGINAS
Ojek online memberikan uang Rp 2 ribu setelah mendapatkan nasi bungkus di Jalan Kirai, Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Rabu (11/8/2021). 

Dari hanya uang Rp 2 ribu itu, warga bisa mendapatkan nasi, ayam atau telor dan dua lauk lainnya.

"Kami berpikir bahwa nasi bungkus seharga Rp 2 ribu tak memberatkan masyarakat kecil yang benar-benar terdampak," ungkapnya.

Sejumlah lauk pauk yang tersaji di atas meja di Jalan Kirai, Cipete Utara, Jakarta Selatan pada Rabu (11/8/2021).
Sejumlah lauk pauk yang tersaji di atas meja di Jalan Kirai, Cipete Utara, Jakarta Selatan pada Rabu (11/8/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/SATRIO SARWO TRENGGINAS)

Uang Rp 2 ribu yang dikumpulkan dari setiap nasi bungkus akan digunakan kembali untuk membuat nasi bungkus.

Nasi bungkus itu nanti akan diberikan kepada orang-orang di pinggir jalan raya.

Sebenarnya, Santoso dan Istri, Yusnia turut terdampak pandemi Covid-19.

Namun, semangat mereka untuk berbagi kepada sesama warga tak surut.

Baca juga: Merantau di Usia Muda, Nyawa ART Harus Terbuang Percuma, Keluarga: Terakhir Berangkat Bersama Pacar

"Kalau dibilang itu sudah panggilan jiwa. Ya alhamdulilah ini memang niat baik saya dan keluarga. Mereka turut membantu memasak nasi bungkus," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved