Formula E
Pangkas Biaya Formula E, Anak Buah Mas Anies Kurangi Acara Praevent
Guna memangkas anggaran penyelenggaraan Formula E, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) bakal mengurangi acara prabalapan
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Guna memangkas anggaran penyelenggaraan Formula E, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) bakal mengurangi acara prabalapan.
Hal ini diungkapkan Managing Director Jakarta Eprix PT Jakpro Gunung Kartiko dalam keterangan tertulisnya.
"Untuk biaya penyelenggaraan akan disesuaikan dengan kondisi, utamanya untuk beberapa event pra-race akan dikurangi," ucapnya, Kamis (16/9/2021).
Baca juga: Mas Anies Ngotot Gelar Formula E, Jakpro Mulai Gencar Cari Sponsor
Dalam menyelenggarakan balap mobil listrik bertaraf internasional ini, PT Jakpro nantinya bakal memaksimalkan pendanaan dari pihak ketiga.
Dengan demikian, diharapkan penyelenggaran Formula E tak akan membebani APBD DKI lain.

"Kami akan maksimalkan untuk partnership dan sponsorship," ujarnya.
Mengacu pada laporan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Pemprov DKI disebut-sebut sudah menggelontorkan anggaran hampir Rp1 triliun.
Hal ini diketahui dari hasil laporan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan DKI Jakarta tahun anggaran 2019-2020.
Baca juga: Demi Mas Anies, Jakpro Kaji Ulang Studi Kelayakan Formula E
Dalam laporan itu disebutkan, Anies telah membayar Rp 983,3 miliar kepada pihak Formula E.
“Berdasarkan penelitian transaksi keuangan terkait penyelenggaraan Formula E diketahui bahwa pembayaran yang telah dilakukan kepada FEO adalah senilai GBP53.000.000 atau setara Rp 983.310.000.000," tulis Kepala BPK Perwakilan DKI Jakarta Pemut Aryo Wibowo dikutip TribunJakarta.com, Jumat (19/3/2021).
Dalam laporan itu dijelaskan, uang tersebut digunakan untuk membayar commitment fee dan Bank Garansi Formula E.
Rinciannya, commitment fee dibayar Pemprov DKI sebesar Rp 560,3 miliar dan Bank Garansi senilai Rp 423 miliar.
Adapun commitment fee disetor Pemprov DKI pada 2019 sebesar Rp 360 miliar dan tahun 2020 senilai Rp 200,3 miliar.
Baca juga: Interpelasi Formula E Jalan di Tempat, Politisi Gerindra: Tak Mungkin Terwujud
Gelaran Formula E seharusnya digelar di ibu kota pada 6 Juni 2020 lalu. Namun, ajang balap mobil listrik bertaraf internasional itu urung dilaksanakan imbas pandemi Covid-19.