Khawatir Danu & Putra Yosef Jadi Kambing Hitam Kasus Ibu-Anak, Kini Kakak Tuti Bisa Bernafas Lega

Kakak Tuti Suhartini, Yeti Mulyati akhirnya bisa bernafas lega meski kasus temuan jasad ibu dan anak di Subang masih menjadi misteri. Ini alasannya.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Yogi Jakarta
Tangkapan layar Youtube Heri Susanto
Kakak Tuti Suhartini, Yeti Mulyati memberikan keterangan mengenai Danu dan Yoris dalam kasus ibu dan anak di Kabupaten Subang. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Kakak Tuti Suhartini, Yeti Mulyati akhirnya bisa bernafas lega meski kasus temuan jasad ibu dan anak di Subang masih menjadi misteri.

Korban bernama Tuti Suhartini (55) dan anaknya Amalia Mustika Ratu (24) ditemukan tewas di bagasi mobil di kediaman di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat pada Rabu 18 Agustus 2021.

Yeti sempat khawatir putra Yosef, Yoris (34) dan Muhammad Ramdanu alias Danu (21) menjadi kambing hitam dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Kabupaten Subang.

"Udah lega, Danu dikasih handphone, tandatangan motor. Sudah dikasih dua-duanya sudah lega. Karena mikirin ini Danu sama Yoris diikambinghitamkan, sekarang agak lega," kata kakak Tuti, Yeti Mulyati dalam akun channel YouTube Heri Susanto, Kamis (23/9/2021).

Yoris merupakan anak tertua pasangan Yosef dan Tuti Suhartini.

Yeti menyebutkan kasus pembunuhan adik keponakannya masih gelap. Ia belum mengetahui perkembangan terbaru dari polisi.

Baca juga: Sosok Kunci Pembunuhan Ibu & Anak di Subang Ngaku Pura-pura Tidur, Ada Kejanggalan di Jaket Yosef

"Masih gelap, rahasia banget, udah ada mungkin tapi rahasia banget," ujarnya.

Yeti mengaku masih sedih dengan kepergian Tuti dan Amalia. Ia pun berharap agar pelaku cepat tertangkap dan dihukum seberat-beratnya.

"Sudah meninggal tapi kadang ingat di balik kebahagiaan, ada adik saya enggak ada," imbuh Yeti.

Terpisah Danu mengakui ponsel dirinya dan Yoris yang disita polisi telah dikembalikan.

"Alhamdulillah, tim mau mengembalikan barang, ponsel dulu. Lalu motor harus ada confirm dari tim polres," kata Danu dalam akun channel YouTube Heri Susanto.

Dalam kesempatan itu, Danu pun membantah memiliki akses ke rumah korban.

Danu mengatakan dirinya selalu berkomunikasi dengan Amalia Mustika Ratu dan Yoris bila ingin ke rumah korban.

"Kalau ada print, WA dulu ke Amel," kata Danu.

Baca juga: Bandingkan Kasus Pembunuhan Ibu & Anak di Subang dengan Kopi Sianida, Poppy Amalya: Lebih Ngejelimet

Danu merasa tak sopan bila langsung ke rumah Amalia Mustika Ratu bila tidak berkomunikasi terlebih dahulu.

"Kalau keluar masuk sering menghubungi dulu. Danu agak kasar posisinya jika tiba-tiba ke rumah buka pintu enggak sopan meski saudara juga," tutur Danu.

Ia berharap polisi dapat membongkar kasus temuan jasad ibu dan anak itu.

"Semoga tim kepolisian lancar. Doankanlah," katanya.

Saksi kunci kasus Subang bernama Danu memberikan kesaksian melalui channel Heri Susanto.
Saksi kunci kasus Subang bernama Danu memberikan kesaksian melalui channel Heri Susanto. (Tangkapan layar Youtube Heri Susanto)

Yosef dan Istri Muda Diperiksa Bareskrim Polri

Sementara itu, penyidik Polres Subang, Polda Jabar, Polda Metro Jaya, sampai dengan Bareskrim Mabes Polri ikut serta dan berusaha mengungkap kasus tersebut.

Sejauh ini, Yosef (55), Yoris (34), dan istri muda Yosef berinisil M menjalani pemeriksaan tambahan secara intens.

Yosef merupakan suami Tuti Suhartini sekaligus ayah dari Amalia Mustika Ratu.

Anggota tim kuasa hukum Yosef serta istri mudanya, Fajar Sidik menyebutkan kedua kliennya sudah diperiksa oleh anggota Bareskrim Mabes Polri, tidak lagi oleh penyidik Polres Subang.

"Selama Bareskrim Polri turun tangan pada kasus ini, Pak Yosef serta Bu Mimin istri mudanya sudah intens diperiksa langsung sama Bareskrim Polri," ucap Fajar saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (22/9/2021).

Baca juga: Polisi Duga Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Pakai 2 Kendaraan, Terkuak Ciri-Cirinya

Menurut Fajar, undangan pemanggilan masih dilakukan oleh penyidik Polres Subang.

Akan tetapi, pemeriksaan dilakukan langsung oleh anggota Bareskrim Mabes Polri.

"Secara undangan pemanggilan memang masih sama penyidik Polres ya, tapi kata Pak Yosef diperiksanya langsung sama Bareskrim," katanya.

Yosef (55) saat keluar dari ruangan pemeriksaan Satreskrim Polres Subang, Senin (13/9/2021) malam.
Yosef (55) saat keluar dari ruangan pemeriksaan Satreskrim Polres Subang, Senin (13/9/2021) malam. (Tribun Jabar/Dwiky Maulana Vellayati)

Tes Kejujuran

Yosef sempat menjalani pemeriksaan tes kejujuran memakai lie detector pada Kamis (17/9/2021).

Pemeriksaan ini juga langsung dilakukan oleh Bareskrim Mabes Polri.

Kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat mengatakan, pada Kamis (17/9/2021) siang memang kliennya mendapatkan undangan dari penyidik untuk menjalankan proses klarifikasi ulang yang bertempat di Polsek Jalancagak.

Namun pemeriksaan tersebut dibatalkan oleh pihak penyidik.

Akan tetapi, pada Kamis (17/9/2021) malam Yosef secara mendadak dipanggil kembali untuk menjalani proses tes kejujuran.

"Jadi kemarin pekan lalu itu ada pemanggilan lagi sebenarnya itu ketika hari Kamis itu tidak terkira jadi dimintai keterangan lagi di Polsek Jalancagak, tapi kan dibatalkan."

"Terus maksudnya kami diundang malamnya untuk hadir setelah Magrib."

Baca juga: Ada Titik Terang, Polisi Temukan Bungkusan di Dekat TKP Pembunuhan di Subang: Ada Sidik Jari Yosef

"Kalau tidak salah ke Ciater, udah itu di sana ganti pemeriksaan dengan mengikuti tes kebohongan itu hari Kamis malam kurang lebih 2 jam," ucap Rohman, Selasa (21/9/2021).

Menurut Rohman, pemeriksaan tes kejujuran tersebut langsung dilakukan oleh anggota dari Bareskrim Mabes Polri.

Sebanyak dua kali Yosef menjalankan tes kejujuran.

"Pak Yosef juga bilang yang meriksa itu dari Bareskrim Polri, tapi secara pemanggilannya tetap dari penyidik Polres Subang."

"Jadi pemanggilannya dari Polres Subang tapi saat pemeriksaan dari Bareskrim Mabes Polri," katanya.

Yosef (55) memakai kaos putih merah dan menggunakan peci saat akan memasuki ruangan Satreskrim Polres Subang, Senin (13/9/2021).
Yosef (55) memakai kaos putih merah dan menggunakan peci saat akan memasuki ruangan Satreskrim Polres Subang, Senin (13/9/2021). (Tribun Jabar/ Dwiky Maulana Vellayati)

Saksi lain, istri muda Yosef, Mimin, turut juga menjalani pemeriksaan tes kejujuran pada Sabtu (19/9/2021) kemarin.

Istri muda Yosef pun sama diperiksa langsung oleh anggota Bareskrim Mabes Polri.

"Kalo Bu Mimin (istri mudanya Yosef) dilakukan tes tersebut pada Sabtu (18/9/2021), tempatnya sama di Kecamatan Ciater," katanya.

Sampai dengan saat ini, pihak kepolisian masih belum bisa dimintai keterangan lanjutan terkait pemanggilan dari Yosef serta istri mudanya yang menjalankan pemeriksaan test kejujuran tersebut.

Dapat diketahui, satu bulan lebih kasus perampasan nyawa ibu dan anak tersebut pihak kepolisian masih terus berusaha mengungkap kasus yang sudah menjadi sorotan publik ini.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Misteri Kasus Subang, Yosef dan Istri Mudanya Diperiksa Langsung Bareskrim, tak Lagi oleh Polres

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved