Kenali Aplikasi JakPantau, Fitur Buatan Pemprov DKI untuk Pantau Tinggi Muka Air
Lewat fitur JakPantau yang ada di aplikasi Jakarta Kini (JAKI) masyarakat bisa memantau ketinggian muka air sungai secara berkala.
"Artinya mengurangi adanya korban jiwa dan percepatan pemulihan sesuai arahan Pak Gubernur. Prinsipnya DKI siaga tanggap musim hujan," sambungnya.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi, awal musim hujan terjadi pada September hingga November 2021.
Sedangkan, puncak musim hujan untuk sebagian besar wilayah Indonesia diperkirakan terjadi pada Januari sampai Februari 2022.
"Puncak musim hujan 2021/2022 di sebagian besar daerah diperkirakan pada bulan Januari dan Februari 2022, yaitu di sebanyak 244 Zona Musim (ZOM) atau 71,3 persen," kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Kamis (26/8/2021).
Baca juga: Hadapi Musim Hujan, 664 Personel Satpol PP Jakarta Utara Disiagakan Tangani Bencana
Walau demikian, periode musim hujan secara keseluruhan di Indonesia bakal berlangsung selama periode Oktober 2021 hingga Maret 2022.
Untuk wilayah DKI Jakarta, awal musim hujan diperkirakan terjadi pada Oktober ini.
BMKG juga memprediksi, sifat musim hujan pada periode 2021/2022 diperkirakan normal atau sama dengan rerata klimatologisnya pada 224 ZOM (71,4 persen).
"Sedangkan, sejumlah 88 ZOM (25,7 persen) akan mengalami kondisi musim hujan atas normal (lebih basah dari biasanya) dan 10 ZOM (2,9 persen) akan mengalami musim hujan bawah normal (lebih kering)," ucapnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/suasana-di-pintu-air-manggarai-kamis-2942021.jpg)