Meninggal Akibat Dinding Rumah Roboh, Jasad Ibu Terlihat Peluk Balitanya saat Dievakuasi

Ita (40) terlihat sedang memeluk anaknya yang masih berusia 1,5 tahun ketika jasadnya dievakuasi.

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
KOMPAS.com/MUHAMMAD NAUFAL
Insiden dinding rumah ambruk di Jalan Satu Maret, RT001/RW003, Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat, Sabtu (23/10/2021) malam, menewaskan dua orang. 

"Kami menyelamatkan korban dulu baru mengangkat beton," sambungnya.

Peluk haru dan tangis sebagai bentuk rasa syukur personel Damkar Depok setelah berhasil mengevakuasi korban dengan selamat, Jumat (15/10/2021).
Peluk haru dan tangis sebagai bentuk rasa syukur personel Damkar Depok setelah berhasil mengevakuasi korban dengan selamat, Jumat (15/10/2021). (Dwi Putra Kesuma / Tribun Jakarta)

Selama proses penyelamatan tersebut, petugas tak berhenti menyemangati korban yang tubuhnya terimpit.

Momen mengharukan terjadi ketika YA berhasil keluar dengan selamat.

Seluruh personel Damkar Depok yang diterjunkan di lokasi kejadian larut dalam rasa syukur.

Bahkan, beberapa di antaranya saling berpelukan, hingga tak kuasa menitikkan air matanya.

"Alhamdulillah ya Allah," ujar beberapa personel Dinas Damkar Depok.

Perjuangan yang dilakukan petugas sangat diapresiasi warga.

Warga bahkan menyebut, para petugas merupakan pahlawan yang sebenarnya.

"Luar biasa, ini baru pahlawan sebenarnya nih," kata seorang warga yang ada di lokasi.

"Alhamdulillah sehat-sehat terus Damkar, kalian luar biasa," teriak seorang warga disambut riuh tepuk tangan.

Baca juga: Bocah SMP Sedang di Kasur saat Crane Ambruk Menimpa Rumahnya, Warga Panik Berhamburan Dikira Gempa

YA diselamatkan dalam kondisi sehat. Hanya ada sedikit luka lecet di tubuhnya.

Welman amat sangat bersyukur dengan hal tersebut.

"Alhamdulillah kondisi korban selamat sehat. Hanya lecet saja, kuasa Allah sungguh besar," kata Welman.

Peluk haru dan tangis sebagai bentuk rasa syukur personel Damkar Depok setelah berhasil mengevakuasi korban dengan selamat, Jumat (15/10/2021).
Peluk haru dan tangis sebagai bentuk rasa syukur personel Damkar Depok setelah berhasil mengevakuasi korban dengan selamat, Jumat (15/10/2021). (Dwi Putra Kesuma / Tribun Jakarta)

Setelah berhasil dievakuasi, YA langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan tindakan medis.

Saat evakuasi berlangsung hampir empat jam, YA masih bisa diajak berkomunikasi.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved