Undangan Dedi Mulyadi ke Duta 'Artinya' Bertepuk Sebelah Tangan: Ditunggu Sampai Malam Tak Hadir
Konflik antara Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi dengan mahasiswa bernama Yudha belum berakhir.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Elga H Putra
Setelah aksinya itu, Kang Dedi kemudian mendatangi lingkungan kampus dan basecamp tempat Yudha biasa berdiskusi.
Di kedua tempat itu, Kang Dedi melakukan aksi bersih-bersih seolah menyindir pernyataan Yudha saat berbedat dengannya yang mengklaim mencintai kebersihan.
Pasalnya, dia halaman kampus STIE Muttaqien tempat kuliah Yudha dan di basecamp Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Purwakarta begitu dipenuhi sampah.
Baca juga: Mahasiswa yang Kritik Soal Sampah Ternyata Markasnya Kumuh, Dedi Mulyadi Kirim Pasukan Kebersihan
Sayangnya saat itu Kang Dedi tak bertemu dengan Yudha.
Politisi Golkar itu hanya menegur seorang kader HMI yang sedang menempati basecamp itu.
Melihat banyaknya sampah di basecamp HMI, Kang Dedi selaku salah satu pendiri HMI Purwakarta mengaku malu dengan sikap juniornya yang hanya bisa berteori.
"Saya dulu pendiri HMI, membangun peradaban disini.

HMI sekarang jangan rajin kritik, ngga berbuat, malu ga Anda (sambil liatin suasana kotor)," kata Kang Dedi kepada mahasiswa itu seperti dilansir dari channel Youtubenya, Jumat (11/10/2021).
"Kemarin kritik soal kewenangan hak dan kewajiban.
Anda tinggal di sekretariat milik uda herman, tapi sekretariatya Anda ga urus," tegur Kang Dedi.
Bebersih di Sekitar Wilayah Tempat Tinggal Yudha
Tak berhenti di situ, Kang Dedi juga kemudian melakukan aksi bersih-bersih di wilayah Plered, Purwakarta, yang merupakan wilayah tempat tinggal Yudha.
"Harus ada tindakan nyata bukan hanya sekedar wacana.
Ini wilayah tempat tinggalnya mahasiswa (Yudha)," ujar Kang Dedi dilansir dari akun Youtubenya, Senin (22/11/2021).
Baca juga: Seperti Inikah Adab Pendukungmu Kang? Nelangsa Yudha Akui Diteror Usai Viral Protes Dedi Mulyadi
Di wilayah Plered, Kang Dedi juga menegur para pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di bahu jalan dan membuang sampahnya sembarangan.
Sebelumnya, saat berdebat dengan Yuda, Kang Dedi turut mempersoalkan masalah banyaknya sampah di wilayah Plered.
"Harusnya malu Anda sebagai warga Plered.
Mungut sampah di Plered dilakukan oleh saya," tegas Kang Dedi kala berdebat dengan Yuda beberapa hari lalu.

"Ya ga malu pak," jawab sang mahasiswa sekenanya.
"Anda gapunya malu.
Anda jangan ketinggian ngomong
orang yang berpikir seperti Anda membuat negara ga akan maju
Pinternya berteori, ngomongnya tinggi," beber Kang Dedi.