Percepat Waktu Tempuh, Contra Flow di Jl Boulevard Artha Gading Diperpanjang Hingga Akhir Tahun 2022

Kecepatan perjalanan kendaraan di jalur tersebut yang sebelumnya 8,8 Km/jam kini menjadi 22 Km/jam.

Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Acos Abdul Qodir
ist
Petugas menerapkan rekayasa lalu lintas contra flow di Jalan Boulevard Artha Gading, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (13/1/2022). Contra flow di kawasan tersebut diperpanjang hingga 3 Desember 2022 menyusul masih dilakukannya pembangunan polder Artha Gading. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, KELAPA GADING - Rekayasa lalu lintas contra flow di Jalan Boulevard Artha Gading, Kelapa Gading, Jakarta Utara, diperpanjang hingga 3 Desember 2022.

Suku Dinas Perhubungan Jakarta Utara mencatat, dari evaluasi contra flow pembangunan atas adanya pembangunan polder Artha Gading sebelumnya, menunjukan perlunya perpanjangan rekayasa lalu lintas tersebut.

"Kami melanjutkan pelaksanaan uji coba pengaturan arus lalu lintas contra flow sampai pekerjaan pembangunan atau rehabilitasi polder Kelapa Gading (Artha Gading) yang rampung pada 3 Desember 2022," kata Kasudin Perhubungan Jakarta Utara Harlem Simanjuntak, Kamis (13/1/2022).

   

  

Baca juga: Mulai Dibangun, Polder Depan MAG Jadi Proyek Prioritas DKI untuk Bikin Kelapa Gading Bebas Banjir

  

Contra flow kendaraan di ujung Jalan Bulevard Artha Gading, Kelapa Gading, Jakarta Utara, mulai diterapkan sejak 21 Desember 2021 hingga 4 Januari 2022. 

Rekayasa lalu lintas itu dilakukan menyusul adanya pembangunan polder Artha Gading untuk penanganan banjir kawasan tersebut.

   

Baca juga: Baru Selesai Direvitalisasi, Sejumlah Mobil Parkir di Trotoar Jalan Raya Margonda

Baca juga: Sempat Ditutup Usai Guru dan Siswa Terpapar Covid-19, SMA Labschool Kebayoran Baru Kembali Gelar PTM

Adanya contra flow tersebut membuat waktu tempuh kendaraan menjadi lebih cepat sekitar 60 persen.

Segmen Jalan Boulevard Artha Gading (Pojok Busana) sampai Jalan Yos Sudarso (Putaran Kodamar) sejauh 2,2 kilometer yang semula ditempuh dalam 15 menit, kini menjadi 6 menit.

  

Kecepatan perjalanan kendaraan di jalur tersebut yang sebelumnya 8,8 Km/jam kini menjadi 22 Km/jam.

  
"Atas dasar itulah, rekayasa lalu lintas contra flow akan dilanjutkan kembali untuk mengurai kemacetan di lokasi pembangunan polder Kelapa Gading," jelas Harlem.

Baca juga: Dirikan Pagar di Trotoar Bikin Geram Lurah di Jaksel, Mandor Proyek Malah Santai: Masih Bisa Lewat

Baca juga: Ibu di Jatibening Estate Tikam Teman Sendiri hingga Tewas Punya Riwayat Fobia

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved