Sekarang Diburu karena Harga Rp 14 Ribu, Ibu Hamil Ini Malah Harus Jual Ginjal Gegara Minyak Goreng
Di balik penerapan satu harga yang membuat minyak goreng jadi buruan para emak-emak, nasib pilu harus dialami seorang ibu hamil di Depok, Jawa Barat.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
"Sekarang saya pas-pasan untuk mencukupi anak-anak saya. Apalagi saya kan lagi butuh biaya juga buat lahiran. Usia kandungan saya tujuh jalan delapan bulan," bilang Monita.
"Suami ada, karyawan biasa. Tapi kan gajinya kecil, cukup buat bayar kontrakan, cicilan motor, susu anak, sama pampers anak," sambungnya lagi.
Terakhir, kembali menyoal dirinya yang nekat menjual ginjal, hal tersebut telah dipikirkannya matang-matang.
"Iya kan saya pelajari juga, tanya-tanya dampaknya seperti apa ke depannya. Saya sudah nerima sih maksudnya sudah siap lah kedepannya seperti apa kalau ginjal saya sampai kejual," jelasnya.
"Keluarga saya setuju, suami setuju, suami saya juga setuju dan siap pasang badan kalau ada yang mau ginjal dia juga.
Kalau ada yang mau ginjal saya kan otomatis nunggu saya lahiran ya, kalau lagi hamil belum bisa," ucap dia.