Berulah di Awal Karir, Briptu Christy Nyaris Tak Bakal Bisa Lampaui Prestasi Mentereng Sang Ibunda

TRIBUNJAKARTA.COM - Berulah di awal karir membuat Briptu Christy nyaris tak bakal bisa melampaui prestasi mentereng yang diukir ibundanya.

Diketahui, polwan bernama lengkap Briptu Christy Triwahyuni Cantika Sugiarto itu baru saja membuat heboh kepolisian.

Sempat dinyatakan hilang, Briptu Christy kemudian masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) alias buruan Polresta Manado.

Hal itu karena polwan yang berdinas di Polresta Manado itu dinyatakan melakukan desersi atau pergi tanpa izin dari dinasnya.

Briptu Christy telah tak berdinas sejak November 2021 lalu.

Baca juga: Kasus Briptu Christy Ingatkan Kembali Norman Kamaru, Polisi Goyang India yang Sempat Ngartis Sesaat

Sempat dicari sampai ke Kendari, Sulawesi Tenggara, Briptu Christy nyatanya ditangkap di sebuah hotel di kawasan Kemang, Jakarta Selatan beberapa hari lalu.

Total sudah hampir tiga bulan Briptu Christy mangkir dari tugasnya.

Kini, Briptu Christy telah dipulangkan ke Manado untuk menjalani sidang etik oleh Propam Sulawesi Utara.

Ancaman atas perilaku Briptu Christy tak main-main.

Briptu Christy bisa saja dipecat dari kedinasan di Polri.

Adapun Briptu Christy baru selama 7 tahun mengabdi sebagai Polwan dan mengalami satu kali kenaikan pangkat dari Bripda ke Briptu.

Bila itu terjadi artinya Briptu Christy tak akan bisa menyamai apalagi melampaui prestasi ibundanya.

Pasalnya, ibunda Briptu Christy juga merupakan seorang polwan.

Pangkatnya pun sudah masuk kategori perwira menengah Polri.

Ibunda Briptu Christy dikabarkan merupakan seorang polwan berpangkat Komisaris Polisi atau Kompol.

Baca juga: Jauh Sebelum Briptu Christy, Polisi Artis Ini Lebih Dulu Desersi, Begini Nasibnya Sekarang

Namun terlahir sebagai anak polwan nyatanya tak menjamin Briptu Christy setia pada institusi Polri.

Padahal, selain berstatus anak polwan, Briptu Christy juga mengikuti jejak ibundanya sebagai polwan dan merupakan istri seorang polisi.

Suami Briptu Christy, Briptu Reynaldo Kamea bertugas di Polres Minahasa.

Briptu Christy sendiri berdinas di Polresta Manado.

Tapi nyatanya hal itu tak mampu membuat Briptu Christy setia pada institusi Polri.

Hanya kurun waktu tujuh tahun waktu yang dihabiskan Briptu Christy berdinas di kepolisian dan satu kali naik pangkat dari Bripda ke Briptu sebelum dia membuat geger Polri.

Aksi Briptu Christy yang meninggalkan tugas nyaris selama tiga bulan membuat karirnya di kepolisian berada di ujung tanduk.

Kasi Humas Polresta Manado, Iptu Sumardi, mengatakan Briptu Christy tidak bertugas sejak 15 November 2021.

Briptu Christy kemudian masuk dalam buronan Polresta Manado hingga akhirnya ditangkap di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan pada Rabu (9/2/2022).

Penangkapan Briptu Christy berdasarkan surat penerbitan DPO Nomor: DPO/01/I/HUK 11.1/2022/Provos tanggal 31 Januari 2022.

Alami tekanan

Briptu Reynaldo mengungkap, sang istri sempat curhat kepadanya sebelum akhirnya pergi meninggalkan tugas atau desersi.

Baca juga: Briptu Christy Baru 7 Tahun Tugas Desersi 3 Bulan, Hilang di Manado Ketahuan Ngumpet di Jakarta

Namun Briptu Reynaldo tak bisa menyampaikan alasan rinci mengapa istrinya desersi.

Briptu Reynaldo menyebut, sang istri hendak mencari ketenangan terlebih dahulu.

Hal ini lantaran Briptu Christy terlaku banyak pikiran.

"Dia meninggalkan tugas dia curhat ke saya.

Tapi, kalau saya share ke media mungkin belum bisa karena itu masalah kantor kan. Karena saya juga anggota."

"Dia hanya mengatakan mau cari ketenangan dulu, karena mungkin sudah terlalu banyak pikiran dan tekanan," katanya, Rabu (9/2/2022).

Namun Briptu Reynaldo mengaku selama Briptu Christy menghilang, dia tak tahu dimana posisi resmi dari sang istri.

Pasalnya, Briptu Christy hanya menyampaikan kepada sang suami bahwa dirinya hendak pergi ke rumah teman.

Briptu Reynaldo mengatakan bahwa sang istri tak bisa mendapatkan tekanan kerja berlebih.

Briptu Christy juga disebut tidak berani sendirian lantaran sejak kecil hidup dalam keluarga broken home.

Hal ini, disebut sang suami membuat Briptu Christy berpengaruh terhadap mentalnya dalam menghadapi masalah.

Baca juga: Awalnya Dikabarkan Hilang Lebih 30 Hari, Ternyata Polwan Cantik Briptu C Ini Buronan Propam

Suami pasang badan

Terkait status sang istri sebagai desertir dari kesatuannya, Briptu Reynaldo Kamea pasrah.

Ia siap mendukung semua proses hukum terhadap sang istri yang berlangsung di Polda Sulut.

"Apapun yang terjadi pada istri, saya terima, apakah nanti ada pemecatan kepada istri," terang Briptu Reynaldo Kamea.

"Saya tetap menerima. Sebagai suami saya akan selaku mensupport istri saya bersama keluarga," tegasnya.

Briptu Reynaldo Kamea dan Briptu Christy sudah lima tahun menjalin rumah tangga.

Keduanya dikaruniai dua anak dan menetap di Manado, bersama orangtua dan keluarga.

Ia membantah, sang istri diburu dan disangkutpautkan dengan video asusila yang viral beredar.

"Itu tidak benar, itu hoax. Masyarakat jangan mudah percaya," pintanya.

Briptu Reynaldo pun siap pasang badan untuk terus mendampingi Briptu Christy.

"Saya selalu bersama dan berkomunikasi dengan istri saya, tidak ada video seperti itu," kata Briptu Reynaldo Kamea.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan Topik Briptu Christy Desersi