Koboi Pondok Indah Tertangkap
Tak Cuma Todongkan Pistol, Terkuak Perlakuan Semena-mena Pria di Pondok Indah ke Kuli Bangunan
Seorang pria di Pondok Indah berinisial RPB (54) ternyata tak cuma menodongkan pistol ke kuli bangunan, SS.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
Ditemani sopirnya, RPB lalu menghampiri korban, SS.
RPB meminta SS untuk menghentikan aktivitasnya.
SS tentu saja tidak mendengarkan ucapan RPB, dan tetap melanjurkan pekerjaanya.
"Tersangka keluar dari rumahnya didampingi sopirnya," ucap Zulpan.
"Kemudian menghampiri rumah sebelah, dimana korban sedang bekerja, di sini lah dihampiri kemudian, ditegur diminta untuk berhenti,"
"Kemudian tidak dianggap korban tetap bekerja," imbuhnya.
Baca juga: Enggak Ada Alasan! Bentak Pria Paruh Baya Todong Pistol ke Kuli Bangunan di Pondok Indah
Merasa kesal keinginannya tidak terwujud, RPB kemudian menyiramkan segelas teh ke arah SS.
Tak cuma itu, RPB juga menodongkan pistol kepada SS, sambil melontarkan kalimat ancaman.
"Tersangka melihat disitu ada gelas teh, kemudian disiram ke muka korban," kata Zulpan.
"Kemudian tersangka juga menodongkan senjata, sambil berkata, 'pilih dengkul atau kaki yang kena?'" imbuhnya.
Mendapatkan perlakuan kasar dan tak sopan, SS merasa ketakutan.
"Korban ketakutan dan langsung menghentikan pekerjaannya," kata Zulpan.
"Korban lalu melaporkan kejadian itu ke Polres Metro Jakarta Selatan," tambahnya.
Zulpan menjelaskan, RPB dijerat dengan Pasal 335 KUHAP tentang ancaman dan perbuatan tidak menyenangkan dengan ancaman pidana paling lama 1 tahun penjara. Lebih lanjut Zulpan menyebut pistol yang digunakan tersangka merupakan senjata air soft gun jenis glock 17.