Cerita Kriminal

Kisah Anjing Superhero Ciduk Pembawa Sabu 1 Ton di Pangandaran: Berawal dari Cium Ini di Daun

Berkat anjing milik warga, jejak pelaku pembawa sabu berhasil dilacak. 

TribunJabar/Padna
Reihan Agustian saat bersama anjingnya di depan rumah di Madasari, Desa Masawah, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran 

TRIBUNJAKARTA.COM, PANGANDARAN - Berkat anjing milik warga, jejak pelaku pembawa sabu berhasil dilacak. 

Selama 30 menit mencari di atas bukit, anjing itu mencium sesuatu di dedaunan.

Pelaku akhirnya tertangkap. 

Polisi berhasil mengamankan narkoba jenis sabu seberat 1 ton. 

Sabu ini diamankan d Pantai Mandasari, Kecamatan Patigi Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat pada Rabu (16/3/2022).

Baca juga: Pria Ini Tepergok Simpan 20 Paket Sabu, Langsung Diringkus Aparat Polsek Cilandak

Selain mengamankan barang bukti seberat 1.000 kg itu, polisi juga menangkap lima pelaku berinisial DH, HH, AH, NS dan M. 

Polisi menyebut satu ton sabu itu berasal dari Iran yang dibawa menggunakan kapal via jalur perairan Pangandarna, Jawa Barat. 

Setibanya di Pangandaran, sabu tersebut dipindahkan ke kapal nelayan.

Baca juga: Ditangkap Bersama 3 Pria, DJ Chantal Dewi Komsumsi Sabu Belasan Tahun Tapi Dalihnya Janggal

Beruntung, polisi yang telah mencium operasi tersebut berhasil mengamankannya saat kapal tersebut hendak berlabuh di pantai.

Sebanyak 66 bungkus dan para pelaku berhasil diamankan. Saat ini polisi masih melakukan pengembangan kasus tersebut.

Dibantu anjing warga

Dikabarkan salah satu dari lima pelaku sempat melarikan diri. 

Majikan si anjing, Reihan Agustian (17) awalnya ia mendengar ada pencurian motor. 

Polisi meminta Reihan membawa anjing miliknya. 

Baca juga: Dikirim dari Kapal Iran, Sabu 66 Bungkus Seberat 1 Ton Diamankan Polisi di Pangandaran

"Awal mulanya, ada yang memberi tahu bahwa ada perampokan pencurian motor. Tapi, saya lihat ke sana (lokasi TKP), pas ngecek ke lokasi ternyata kasus apalah itu namanya (sabu-sabu) terus saya nanya dan disuruh bawa anjing," ujarnya saat ditemui Tribunjabar.id di depan rumahnya, Kamis (17/3/2022) siang. 

Kemudian, ia bersama temannya pulang ke rumahnya untuk membawa anjing dan langsung membawa anjing miliknya ke lokasi sekitar TKP.

"Kata si pak polisi, udah sok naik saja ke atas terus saya nyarilah buronan yang kabur itu ke atas berdua sama Augis," katanya. 

Baca juga: 15 Kg Sabu dan Puluhan Butir Pil Happy Five Asal Malaysia Dibakar di Bandara Soekarno-Hatta

Sekitar 30 menit di atas bukit, anjing peliharaannya mengendus tetesan darah di dedaunan.

Awalnya ia mengira darah tersebut adalah dari babi yang terluka.

Namun belakangan ia tahu jika tetesan darah itu berasal dari kaki tersangka yang terluka.

Baca juga: Demi Lunasi Utang Orangtua, Driver Ojol Ini Nekat Jadi Pengedar Sabu dan Ganja

Karena tak bisa berdiri, Reihan menduga buronan tersebut merayap saat akan sembunyi di semak-semak.

Tak jauh dari posisi anjing yang mengendus, Reihan melihat tersangka jongkok bersembunyi.

"Awalnya, saya kira bekas babi ternyata bukan karena banyak tetesan darah. Enggak lama, dari tempat itu maju ke depan lalu ketemulah orang itu lagi jongkok. Dia (buronan) sempat ngelirik disampingnya ada anjing dikiranya mungkin anjing pelacak ," ucap Reihan.

Baca juga: Gacor di Lapangan Pakai Sabu, Pemain Tarkam Ini Masuk Penjara

Ia mengatakan, anjingnya yang pintar ini sebelumnya sama sekali tidak dilatih seperti anjing pelacak.

"Anjing enggak dilatih seperti anjing pelacak, hanya suka dibawa berburu saja itu. Jadi, sudah biasa," kata Reihan.

Menurutnya, buronan yang sempat kabur itu merupakan warga negara asing (WNA).

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ada Peran Anjing Warga Dalam Pengungkapan 1 Ton Sabu-sabu di Pangandaran, Temukan WNA yang Kabur, 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved