Cerita Kriminal
Datangi Lokasi Jasad Ibu dan Anak di Kolong Tol, Kombes Hastry Langsung Tahu Siapa yang Tewas Duluan
Datangi langsung lokasi penemuan jasad ibu dan anak di kolong tol, dokter forensik seniorKombes Pol dr Sumy Hastry Purwanti langsung tahu hal ini.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
Motif pelaku menghabisi nyawa ibu dan anak lantaran dia emosi dititipkan korban S untuk menjaga MFA yang bakal menjadi calon anak sambungnya.
Adapun Dony diketahui sudah melamar S yang merupakan seorang janda.
Saat diminta menjaga MFA, Dony yang menuding balita itu nakal kemudian emosi dan tega menyiksanya.
Dony memukuli, tak memberi makan, lalu menyekap MFA di kamar sehingga anak S itu kelaparan dan mati lemas.
Peristiwa memilukan terhadap anak itu dilakukan di rumah pelaku di Kota Semarang.
Baca juga: Getir Calon Pengantin Berselimut Sarung Kotak-kotak Ditemukan Tewas, Anak Kandungnya Tanpa Busana
"Habis itu korban dibuang di bawah tol dengan tubuh telanjang pada Minggu, 20 Februari 2022," kata Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Pol Djuhandani Rahardjo Puro saat mengungkap kasus ini, Jumat (18/3/2022).
Sedangkan S yang sudah beberapa hari tak mendapat kabar MFA terus mencecar calon suaminya itu tentang keberadaan anaknya.
Dony yang panik kemudian meminta korban untuk datang ke Kota Semarang.
Mereka kemudian bertemu di exit tol Sukun, Banyumanik.
Dari Terminal Sukun, mereka berdua datang ke sebuah hotel di Jalan Dr Wahidin, Kota Semarang.
Ketika di hotel itu, kebetulan korban melambaikan tangan dengan seorang pria.
Pelaku sempat menanyakan kepada korban siapa pria itu dan menunjukan sikap yang berbeda.
Rupanya itu menjadi alibi pelaku untuk menghabisi korban.
Rahardjo menyebut, ada dua motif pelaku membunuh calon istrinya itu.
Pertama karena sakit hati atau cemburu karena tersangka dibandingkan dengan teman laki-laki lain dari korban.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/muan-jasad-ibu-dan-anak-di-kolo.jpg)