Formula E
Formula E Kurang 3 Bulan Lagi Tapi Tiket Belum Dijual, Wagub Akui Infrastruktur Sirkuit Belum Siap
Pembangunan sirkuit yang terletak di kawasan Ancol, Jakarta Utara pun kini baru mencapai 87,9 persen.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Patria menanggapi kritik soal jadwal penjualan tiket Formula E yang tak kunjung diumumkan.
Padahal, ajang balap mobil listrik bertaraf internasional ini akan dilaksanakan pada 4 Juni 2022 atau kurang dari tiga bulan lagi.
Ariza pun menyebut, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku BUMD yang ditunjuk Gubernur Anies Baswedan untuk menggelar Formula E masih mencari waktu yang tepat.
"Jakpro sedang memperhitungkan waktu yang tepat, waktu yang baik sambil juga mempersiapkan infrastrukturnya," ucap di Balai Kota, Selasa (29/3/2022) malam.
Orang nomor dua di DKI ini menyebut, ini merupakan kali pertama Jakarta bakal menggelar Formula E.
Baca juga: Penjualan Tiket Formula E Mundur Lagi, PSI Sindir Anies: Pasti Insecure Liat Konser Justin Bieber
Oleh sebab itu diperlukan persiapan dan perencanaan yang matang agar gelaran balap mobil bertenaga listrik ini bisa berjalan dengan baik.
"Panitia sudah memperhitungkan, sudah juga melakukan study ke negara lain, mudah-mudahan segera akan diumumkan. Berapa jumlah persisnya dan berapa harga tiketnya," ujarnya.
Sebagai informasi, Jakarta e-Prix akan digelar pada 4 Juni 2022 mendatang.

Pembangunan sirkuit yang terletak di kawasan Ancol, Jakarta Utara pun kini baru mencapai 87,9 persen.
Sirkuit Formula E ini nantinya akan memiliki panjang 2,4 kilometer dan lebar 16 meter.
Kemudian, trek lurusnya sepanjang 600 meter dengan 18 tikungan dan arah lintasan akan mengikuti arah jarum jam.
Baca juga: Gubernur Anies Klaim Pembangunan JIS Rampung pada Maret 2022: InsyaAllah Akan Tuntas 100 Persen
Lintasan balap ini ditargetkan selesai April mendatang, sehingga uji coba trek bisa segera dilakukan.