Tetap Beraktivitas Biasa, Reaksi Rachmat Yasin Saat Tahu Bupati Bogor Ade Yasin Terciduk OTT KPK
Bupati Bogor Ade Munawaroh Yasin terciduk operasi tangkap tangan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (OTT KPK).
Benni mengatakan, akan memantau perkembangan kasus tersebut.
Kemendagri juga akan memastikan pelayanan publik di Kabupaten Bogor tetap terselenggara dengan baik usai Ade terjaring OTT KPK.
Dia belum bisa memastikan apakah Kemendagri segera menunjuk pelaksana tugas Bupati Bogor.
"Kita ikuti proses hukum dulu sebelum mengambil langkah administrasi lainnya," ujarnya.
Adapun partai tempat Ade bernaung, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengaku belum mengetahui persis duduk perkara kasus yang menjerat Ade Munawaroh Yasin.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP, Arwani Thomafi mengaku masih menunggu penjelasan resmi komisi antirasuah.
Baca juga: Operasi Senyap KPK di Balik OTT Ade Yasin, Bergerak dari Hotel di Bogor Berakhir di Rumah Bupati
"Belum mengetahui duduk soalnya. Baiknya kita tunggu penjelasan resmi KPK," ujarnya.
Arwani mengatakan partai akan menghormati proses hukum yang dilakukan KPK.
Ia enggan memberi keterangan lebih lanjut terkait kemungkinan PPP bakal memberi pendampingan hukum kepada Ade.
Penangkapan Ade Yasin menambah panjang daftar kepala daerah di Jabar yang ditangkap karena kasus korupsi.
Sejak 2013 lalu, tak kurang dari 15 kepala daerah yang ditangkap karena kasus korupsi.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul KPK Tangkap Bupati Bogor, Ade Yasin Lebaran di Bui, Begini Respons Rachmat Yasin