Lebaran Betawi, Upaya Warga Ciracas Menjaga Tradisi dan Kebersamaan

Lebaran Betawi mungkin terdengar asing bagi sebagian orang, terlebih era modern di mana tradisi nyaris hilang karena kesibukan masyarakat perkotaan.

Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Penampilan seni khas Betawi saat Lebaran Betawi di kantor Kelurahan Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu (28/5/2022). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, CIRACAS - Lebaran Betawi mungkin terdengar asing bagi sebagian orang, terlebih pada era modern di mana tradisi nyaris hilang karena kesibukan masyarakat perkotaan.

Banyaknya tradisi, budaya, seni tari, bela diri, hingga makanan khas Betawi warisan pendahulu kini mulai terlupakan oleh generasi muda sehingga muncul kekhawatiran.

Hal ini jadi satu alasan mendasari warga Kelurahan/Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur mengadakan Lebaran Betawi perdana di halaman kantor Kelurahan Ciracas pada Sabtu (28/5/2022).

Sebuah ajang silaturahmi yang sebenarnya sudah ada sejak tempo dulu dalam masyarakat Betawi dan biasanya diadakan setelah hari raya Idulfitri atau masih di bulan Syawal.

Ketua Umum Warga Betawi Ciracas (Warbeci), Muham­mad Nawawi mengatakan kegiatan ini sebagai upaya melestarikan budaya Betawi sekaligus ajang silaturahmi warga.

Baca juga: Warga Ciracas Bakal Gelar Lebaran Betawi, Catat Waktu Pelaksanaan dan Lokasi Acaranya

"Kalau Lebaran Betawi sih sudah dari dulu, dari saya belum lahir sudah ada. Cuman untuk Lebaran Betawi baru kali ini, baru pertama kali ada di Kelurahan Ciracas," kata Nawawi, Sabtu (28/5/2022).

Ide mengadakan Lebaran Betawi tercetus ketika mereka berbincang dengan Lurah Ciracas, Rikia Marwan terkait bagaimana cara menyatukan masyarakat melalui suatu kegiatan.

Ketua Umum Warga Betawi Ciracas (Warbeci), Muham­mad Nawawi dan para pengurus Warbeci saat menghadiri Lebaran Betawi, Jakarta Timur, Sabtu (28/5/2022).
Ketua Umum Warga Betawi Ciracas (Warbeci), Muham­mad Nawawi dan para pengurus Warbeci saat menghadiri Lebaran Betawi, Jakarta Timur, Sabtu (28/5/2022). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Hasilnya memuaskan, sejak Sabtu pagi warga dari berbagai usia hingga sejumlah pejabat Pemprov DKI Jakarta berbondong-bondong datang ke halaman kantor Kelurahan Ciracas.

Mereka yang sebelumnya tidak sempat bertemu saat hari raya Idulfitri karena kesibukannya dapat bersua untuk sekedar berbagi cerita, tawa, saling memaafkan, menikmati waktu bersama.

"Kalau dulu orang masih sedikit, ke sana kemari ada waktu. Dengan kesibukan Ibu Kota akhirnya kita jarang ketemu. Nah caranya agar kita bisa kumpul bareng kita bikin Lebaran Betawi," ujarnya.

Sebagaimana kegiatan silaturahmi umumnya, pada kegiatan Lebaran Betawi di halaman kantor Kelurahan Ciracas warga dapat bercengkerama sambil menikmati sajian khas Betawi.

Makanan seperti Laksa, Gabus Pucung, Dodol, Kerak Telor, Ketupat Sayur, Soto Betawi yang merupakan khas Betawi dibuat oleh warga dari masing-masing RW di Kelurahan Ciracas lalu disajikan gratis.

Penampilan seni khas Betawi saat Lebaran Betawi di kantor Kelurahan Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu (28/5/2022).
Penampilan seni khas Betawi saat Lebaran Betawi di kantor Kelurahan Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu (28/5/2022). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Motonya dari warga untuk warga, di mana masing-masing RW di Kelurahan Ciracas membuka stand di halaman kantor Kelurahan untuk menampilkan sajian khas mereka hingga produk UMKM.

"Dari warga untuk warga. Namanya lebaran kan kita pesta. Ayo silakan bawa makanan masing-masing. Dari RW sini bawa ciri khasnya masing-masing, sambil untuk mengenalkan UMKM kita," tuturnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved