Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak
Putri Candrawathi Istimewa? Sosok Ini Sebut Adegan Mesra Ferdy Sambo di Rekonstruksi Kecolongan
Putri Candrawathi seolah diistimewakan penegak hukum lantaran hanya diwajibkan wajib lapor meski terlibat pembunuhan Brigadir J. Bagaimana faktanya?
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Irma mengatakan, apa yang dilakukan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi bak reuni suami istri di rekonstruksi.
Pasalnya, sudah lebih dari 20 hari keduanya tak bertemu setelah menjadi tersangka kasus Brigadir J.
"Ini adegan dipeluk lalu menangis di pundaknya Sambo, padahal itu di tempat merencanakan pembunuhan terhadap Yosua,"
"Ada adegan yang namanya kecolongan. Bagaimana rekonstruksi ini dipakai seperti reuni suami istri yang belum bertemu,"
"Lalu tidak ada adegan itu di dalam BAP atau rekonstruksi, karena itu ketika menawarkan Rp 1 m kepada Bharada E," kata Irma dikutip TribunJakarta.com dari YouTube TvOneNews, Jumat (2/9/2022).
Lebih lanjut, Irma menyebut adegan itu tak pantas diperlihatkan keduanya ke publik.
Baca juga: Meski Dilirik Tajam Ferdy Sambo, Bukan Kemauan Bharada E Perannya Diganti saat Rekonstruksi
"Adegan itu merupakan tontonan tidak pantas walaupun rekonstruksi itu hanya sebagai pedoman,"
"Ada momen-momen yang seharusnya tak ada di situ," ucap Irma.
Tak hanya satu, momen mesra Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo juga terlihat rekonstruksi beralih ke rumah dinas.
Tepatnya di depan pagar, Putri Candrawathi tampak mencium pundak suaminya sambil memegang lengannya.
Dari gerak tangannya, Putri Candrawathi seolah memberi kode agar sang suami kuat menjalani proses hukum.
Putri terlihat beberapa kali mencium pundak sang suami.
Putri juga terekam sempat memakaikan Ferdy Sambo masker lantaran tangannya yang diikat tali.
Di sisi lain, Irma mengungkap beberapa keistimewaan yang didapatkan Putri sebagai tersangka.
Selain tak ditahan, Putri Candrawathi juga sempat mendapatkan cuti.
