Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak

Ferdy Sambo Pasang Badan, Putri Candrawathi Dilindungi Sampai Singgung Bapak dan Ibu Brigadir J

Ferdy Sambo pasang badan melindungi istrinya, dari permasalahan yang tengah menjeratnya saat ini. Sambo turut meminta maaf ke orang tua Brigadir J.

Editor: Wahyu Septiana
Kompas. com/Kristianto Purnomo
Tersangka Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi saat menjalani rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022). Ferdy Sambo pasang badan melindungi istrinya, dari permasalahan yang tengah menjeratnya saat ini. Sambo turut meminta maaf ke orang tua Brigadir J. 

Ferdy Sambo mengungkapkan penyesalannya karena telah melakukan pembunuhan kepada Brigadir J.

Ferdy Sambo bahkan meminta maaf kepada korban dan keluarga yang ditinggalkan.

Ayah dari empat anak ini mengaku melakukan tindakan keji tersebut atas dasar cinta kepada sang istri.

Ia merasa emosi mendengar apa yang diterima sang istri hingga akhirnya membunuh Brigadir J.

"Semua yang saya lakukan adalah karena kecintaan saya pada isteri saya,"

Baca juga: Ibu Brigadir J Sadar Ciptaan Tuhan, Mau Ampuni Ferdy Sambo & Putri Candrawathi Asal Ini Dijalankan

"Saya tidak tahu bagaimana membahasakan perasaan, emosi, amarah yang memuncak setelah mendengar informasi tentang perbuatan yang dialami isteri Saya,"

"Kabar yang sangat menyesakkan hati saya sebagai seorang suami," kata Ferdy Sambo.

Ferdy Sambo akhirnya menyesali apa yang telah diperbuatnya tersebut.

Jelang sidang kasus Brigadir J, satu ambisi kubu Ferdy Sambo untuk Putri Candrawathi telah diruntuhkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Ferdy Sambo menyebut peristiwa sadis itu dilakukannya atas dasar cinta sang istri, Putri Candrawathi.(Kolase Tribun Jakarta)

Ia juga siap bertanggungjawab dan menyebut istrinya tak terlibat.

"Saya akan mempertanggungjawabkan secara hukum. Isteri saya tidak terlibat dan tidak melakukan apa-apa,"

"Terakhir, saya memohon maaf kepada seluruh pihak yang terdampak atas perbuatan yang saya lakukan, khususnya mohon maaf kepada bapak dan Ibu keluarga korban," ucap Ferdy Sambo.

Menanti kejutan dari Bharada E di persidangan

Kuasa hukum Bharada E, Ronny Talapessy mengatakan ada kejutan yang akan diberikan Bharada E di pengadilan kasus kematian Brigadir J nanti.

Diketahui, selangkah lagi Ferdy Sambo dan empat tersangka kematian Brigadir J lainnya bakal diadili di meja hijau.

Penyidik pada Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) akan melakukan pelimpahan berkas perkara, barang bukti dan para tersangka kepada jaksa penuntut umum Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved