Polisi Terlibat Narkoba
Temannya Sudah Cukur Gundul, Teddy Minahasa Batal Jadi Kapolda Jatim, Kini Terancam Dipecat Polri
Di saat teman-temannya sudah pada cukur gundul, Irjen Teddy Minahasa dipastikan batal menjadi Kapolda Jawa Timur.
TRIBUNJAKARTA.COM - Di saat teman-temannya sudah pada cukur gundul, Irjen Teddy Minahasa dipastikan batal menjadi Kapolda Jawa Timur.
Tak hanya itu, nasib Teddy Minahasa di Polri juga terancam tamat dengan pemecatan.
Hal itu karena kasus narkoba yang menjerat Teddy Minahasa.
Diketahui, aksi cukur gundul itu dilakukan oleh para teman-teman Teddy Minahasa di alumni SMPN 1 Kota Pasuruan yang menamakan diri Sobatku 87.
Mereka menggelar cukur gundul massal pada Selasa (11/10/2022) lalu saat mengetahui Teddy Minahasa ditunjuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolda Jawa Timur.
Baca juga: Kapolda Metro Jaya Sampaikan Berita Buruk ke Masyarakat: Masih Banyak Anggota Polisi yang Nakal!
"Kami sangat bangga karena ada teman kami, anak Pasuruan yang bisa mendapat amanah sebagai Kapolda Jawa Timur," kata Dwi Hardono, bendahara Sobatku 87 sebagaimana dilansir dari Surya pada Selasa.
Dwi menuturkan bahwa Teddy Minahasa memang besar di Pasuruan.
Kala itu, Dwi dan para teman-temannnya di Sobatku 87 sudah berharap besar kepada Teddy Minahasa bisa menyelesaikan kasus tragedi Kanjuruhan.

Namun harapan Sobatku 87 itu pupus setelah Teddy Minahasa ditangkap karena narkoba.
Dwi Hardono mengaku masih sempat komunikasi dengan teman waktu SMP 1 Kota Pasuruan, Jumat (14/10/2022) pagi.
Saat itu, Teddy Minahasa pamit akan menghadiri undangan presiden di Istana Presiden.
Tapi ternyata Teddy Minahasa tak terlihat di Istana Negara.
Akhirnya diketahui tak terlihatnya Teddy Minahasa di Istana Negara karena dia sedang diperiksa terkait kasus jual beli narkoba.
Jumat (14/10/2022) sore, Kapolri akhirnya mengumumkan bahwa Teddy Minahasa ditetapkan sebagai tersangka.
Baca juga: Ini Pengganti Teddy Minahasa Sebagai Kapolda Jawa Timur, Intip Gaji dan Sederet Tunjangannya
Rencananya, Jumat (14/10/2022) kemarin, Dwi bersama kawan-kawannya dari Sobatku 87 akan podcast dengan Direktur Pemberitaan Tribunnews.com Network, Febby Mahendra Putra.