Ayah Bunuh Anak di Depok
Ternyata Anak SD di Depok Sempat Lari saat Diserang Ayah Kandung, Tetap Dikejar Lalu Akhirnya Tewas
Bocah SD berinisial KCP (11) ternyata sempat berlari saat melihat ayah kandungnya Rizky Noviyandi Achmad membacok ibunya, NI (31) sampai kritis.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
"Selalu diinjak-injak, saya juga sebagai laki-laki punya harga diri,” imbuhnya.
Rizky Noviyandi Achmad mengatakan anak sulungnya itu tak menjawab pertanyaan di hari kejadian.
Rizky Noviyandi Achmad menduga anaknya sudah dipengaruhi oleh sang istri.
Alhasil kemarahan Rizky terlampiaskan pula ke anaknya itu.
Baca juga: Ayah di Depok Nyabu Bareng Teman Sebelum Bunuh Anak dan Buat Istri Kritis, Kini Nangis Ngaku Khilaf
“Saya tanya enggak pernah jawab, saya tegur aja dia cuek aja gitu, saya emosi,” kata Rizky.
“Saat itu saya ngomong ke anak saya, ‘Key dengar ayah mau bicara’, tapi dihiraukan malah buang muka, akhirnya dari situ saya muncak,” kata Rizky.

Baca juga: Kenapa Pulang Pagi? Tanya Istri Sebelum Suami di Depok Bunuh Anaknya, Pelaku Nangis Dulu
“Spontan saya lihat golok di bawah meja, langsung saya bacok istri saya di leher,” kata dia.
Lihat Seragam Penuh Darah, Rizky Noviyandi Achmad Nangis
Sekarang Rizky Noviyandi Achmad hanya bisa tertunduk dengan kondisi tangan terborgol.
Kapolres Metro Depok Kombes Pol Imran Edwin Siregar Imran memperlihatkan seragam milik KCP yang penuh noda darah kepada Rizky Noviyandi Achmad.
"Itu ada barang bukti seragam anakmu, kamu lihat hasil perbuatan mu itu," kata Imran.

Baca juga: Terkuak Mengapa Anak yang Dibunuh di Depok Sudah Pakai Seragam SD Meski Masih Subuh, Pelaku Menangis
Menanggapi ucapan Kapolres Metro Depok, pelaku hanya bisa menunduk, menangis, sambil beberapa kali mengucapkan maaf.
"Jangan minta maaf ke kami. Kamu bayangkan ini seragam ini, bertaubat kamu," ucap Kapolres melihat reaksi pelaku.
"Itu anak kandungmu yang kamu habisi, apa salah dia," timpal Imran lagi.