Dapat PMD Rp324 M, PAM Jaya Bakal Bangun Dua Instalasi Pengelolaan Air hingga SWRO di Kep Seribu
PMD ini nantinya bakal digunakan PAM Jaya untuk membangun Instalasi Pengelolaan Air (IPA) di Pesanggrahan, Jakarta Selatan dan Kali Ciliwung.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Acos Abdul Qodir
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin memastikan penyertaan modal daerah (PMD) yang didapat Perumda PAM Jaya dari APBD DKI Jakarta 2023 mendatang sebesar Rp324 miliar.
Hal ini disampaikannya dalam acara media gathering 'Kedaulatan Air Bagi Warga Jakarta' di kawasan Bandung, Jawa Barat, Jumat (25/11/2022).
"Sehingga kemarin PMD-nya pun tidak ada kesulitan dan ketok palu sebesar Rp324 miliar dan kami berkomitmen untuk mendeliver pekerjaan yang akan sangat menantang di Jakarta untuk mencapai kedaulatan air untuk masyarakat Jakarta," ujarnya.
PMD ini nantinya bakal digunakan PAM Jaya untuk membangun Instalasi Pengelolaan Air (IPA) di Pesanggrahan, Jakarta Selatan dan Kali Ciliwung.
Kemudian untuk kampung prioritas, pembangunan kios air, Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di Kepulauan Seribu hingga sentra pelayanan PAM Jaya.
Baca juga: Tingkat Kebocoran 46 Persen, Tahun Depan PAM Jaya Ingin Bangun Jaringan Pipa Baru Triilunan Rupiah
"Karena kami memang benar-benar total. Pada 1 Februari 2023, kami mengambil semua swastanisasi yang ada di PAM Jaya.
Jadi, di sentra pelayanan itu ini kami masih pisah-pisah, Palyja-Aetra itu akan kami gabungkan jadi satu. Di sana ada program, ada sistem pelayanan semua jadi satu pintu.
Jadi, itu lebih banyak ke integrasi sistem dan kemudian perbaikan gedungnya. Jadi, kantornya kami jadikan satu," ungkapnya.
Dilansir dari Kompas.com, PAM Jaya berencana membangun instalasi pengelolaan air (IPA) di dua lokasi di Ibu Kota, dengan menggunakan dana PMD dari APBD DKI Jakarta Tahun Anggaran 2023.
Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin berujar, salah satu lokasi IPA akan berada di Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Menurut Arief , PMD yang disediakan sebesar Rp 324 miliar untuk pembangunan dua IPA.
"Terakhir ini, kemarin di Badan Anggaran (DPRD DKI), sudah disetujui Rp 324 miliar (untuk pembangunan dua IPA)," papar Arief dalam diskusi yang diselenggarakan di salah satu hotel di Jakarta Pusat, Senin (14/11/2022).
Ia menegaskan, dua IPA itu nantinya akan memenuhi kebutuhan air bersih di wilayah Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat.
Dalam kesempatan itu, Arief mengakui bahwa sejatinya pembangunan dua IPA merupakan proyek multiyears sejak 2020.
