2 Pemuda di Bekasi Tersetrum Akibat Arus Pendek Alat Pompa Cuci Steam, 1 Meninggal Dunia 

Arus pendek alat cuci steam mengakibatkan dua orang pemuda di Kampung Cabang Pulo Bambu, Desa Sukaindah Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi kesetrum

Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Wahyu Septiana
Istimewa
Polsek Sukatani bersama personel Reskrim Identifikasi Polres melakukan cek dan olah TKP korban kesetrum di steam motor. 

Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, SUKATANI - Arus pendek alat cuci steam mengakibatkan dua orang pemuda di Kampung Cabang Pulo Bambu, Desa Sukaindah Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi kesetrum

Kapolsek Sukatani AKP Wito mengatakan, peristiwa terjadi pada Jumat (9/12/2022) sekira pukul 16.00 WIB di Fadil Steam. 

"Kami melaksanakan cek dan olah TKP (tempat kejadian perkara) adanya korban meninggal dunia karena jesetrum aliran listrik di Steam Fadil," kata Wito, Minggu (11/12/2022). 

Korban berjumlah dua orang, masing-masing bernama Reno Bayu Pamungkas (15) dan Anin Sulaiman (23).

Reno meninggal dunia, sedangkan Anin berhasil selamat dengan menderita luka lecet bagian paha bawah. 

"Awalnya korban Reno sedang mencuci sepeda menggunakan alat steam," jelasnya. 

Saksi pegawai steam bernama Sugiyanto, melihat ada kepulan asap dari mesin pompa dekat korban mencuci.

Baca juga: Insiden Bocah Tewas Tersetrum, Kabar Terbaru Instalasi Listrik di Rusunawa yang Diresmikan Anies

"Korban disuruh matikan melalui saklar tetapi belum sampai saklar dimatikan korban sudah terjatuh minta tolong," ujarnya. 

Korban Anin kemudian datang berusaha menolong, lokasi tempat kejadian yang basah membuat arus listrik merambat di sekeliling tempat steam

"Korban Anin berusaha menolong tetapi justru terkena setrum juga, begitu juga dengan Saudara Sugiyanto yang terpental ketika berusaha mendekat ke arah korban," ujarnya.

Polsek Sukatani bersama personel Reskrim Identifikasi Polres melakukan cek dan olah TKP korban kesetrum di steam motor.
Polsek Sukatani bersama personel Reskrim Identifikasi Polres melakukan cek dan olah TKP korban kesetrum di steam motor. (ISTIMEWA)

Saklar berhasil dimatikan saat orangtua korban Anin datang, dia menggunakan sebatang bambu untuk menekan tombol dan memutus arus listrik. 

"Korban selanjutnya dibawa ke rumah sakit terdekat, korban Reno Bayu Pamungkas dinyatakan meninggal dunia sedangkan Anin Sulaeman diperbolehkan pulang rawat jalan," jelasnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved