Pemulung Culik Anak di Jakarta Pusat
Ayah Korban Ungkap Penampilan Pemulung yang Bawa Kabur Anaknya di Gunung Sahari
Pemulung itu diam-diam membawa kabur Malika naik bajaj setelah agak jauh dari warung ayahnya.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Hal itu diketahui oleh Ardia.
"Ardia melihat saat lagi menjemur pakaian kalau si Yudi dan anak saya berjalan lurus berarti dia bohong. Kalau belok berarti dia bener, ternyata bener mereka belok," tambahnya.
Kecurigaan Mulai Timbul
Kecurigaan mulai timbul saat kakak Ardia datang menanyakan adik-adiknya, termasuk Malika.
Ardia menjelaskan kepada sang kakak bahwa si Malika sedang pergi menemani Yudi membeli ayam.
Pihak keluarga kemudian mencari.
"Tapi sudah lama sekali enggak ada. Sekitar pukul 15.00 WIB, saya langsung cari," katanya.
Tunggal berusaha bertanya ke lapak-lapak pemulung di sekitar kawasan tersebut.
Namun, tidak ada yang mengenal sosok Yudi.
Diduga Diculik
Adik istri Tunggal yang baru datang dari Bojong memberitahu untuk mengecek rekaman CCTV di sekitar lapak penjual ayam goreng.
Istri Tunggal, Oni bersama adiknya kemudian mengecek dan melihat bahwa sang anak diajak pergi oleh Yudi naik bajaj biru.
"Kejadian hari Rabu, dua hari kemudian kita bikin laporan ke Polres Jakarta Pusat," pungkasnya.
Tunggal berharap Yudi yang membawa anaknya kabur segera ditemukan batang hidungnya dan diamankan.
Baca artikel menarik lainnya dari TribunJakarta.com di Google News