Jangan Asal Urut, Berikut Pertolongan Pertama Saat Terjadi Cedera Engkel

Sebagai pertolongan pertama, Dokter Ricky membagikan beberapa tips yang bisa dilakukan ketika mengalami cedera engkel di waktu dan tempat tak terduga.

Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Acos Abdul Qodir
Grid.ID
Ilustrasi kompres es batu - Tidak boleh asal urut, berikut sejumlah langkah pemberian pertolongan pertama saat cedera engkel  

2. Ice

Tahap ini dilakukan untuk meredakan rasa sakit dengan menurunkan suhu di sekitar area cedera. 

Gunakan es atau sesuatu yang dingin di area pergelangan kaki selama 15 - 20 menit.

Selain mengurangi rasa sakit, penempatan es atau barang dingin juga dapat mengurangi pembengkakan di area pergelangan kaki.

3. Compression

Ilustrasi kompresi atau perban elastis untuk menangani cedera engkel
Ilustrasi kompresi atau perban elastis untuk menangani cedera engkel (Shutterstock/Pressmaster)

Setelah menggunakan es, gunakan kain untuk mengompres area pergelangan kaki dengan perban atau kain bersih.

Kombinasi dari suhu dingin dan tekanan dari perban atau kain dapat menghambat pertumbuhan bengkak pada area pergelangan kaki dan menghentikan pendarahan jika ada pendarahan di area cedera.

Namun, dalam melakukan hal ini pastikan untuk membalut pergelangan kaki dengan pas dan tidak terlalu ketat.

Sebab, apabila dilakukan terlalu kencang hal tersebut justru dapat menghambat aliran darah.

4. Elevate

Langkah terakhir yang bisa dilakukan, yaitu elevate atau memposisikan kaki di atas tubuh/jantung kita.

Anda dapat melakukan langkah ini selagi dalam posisi tertidur di tempat tidur atau sofa. Tujuannya, untuk mencegah penumpukan cairan pada area pembengkakan dan mengurangi pembengkakan dan menurunkan rasa nyeri.

Lakukan ini hingga pembengkakan kaki mereda dan kaki sudah tidak terasa sakit lagi jika digerakan.

Menurut dokter Ricky, metode ini cukup efektif sebagai pertolongan pertama dalam mengobati cedera engkel.

Namun apabila setelah melakukan metode di atas tetapi masih terasa nyeri, sakit berlarut dan pembengkakan menjadi lebih parah, segera periksakan diri ke dokter ortopedi terdekat untuk penanganan lebih lanjut.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved