Kasus Serial Killer Bekasi dan Cianjur

Empat Jenazah Korban Pembunuhan Berantai Wowon Cs Dibawa ke RS Polri Kramat Jati

Empat jenazah korban pembunuh berantai komplotan Wowon Erawan alias AKI dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur pada Jumat (20/1/2023).

TribunJakarta.com/Bima Putra
Jenazah korban komplotan pembunuh berantai Wowon Erawan alias AKI dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (20/1/2023). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Empat jenazah korban pembunuh berantai komplotan Wowon Erawan alias AKI dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur pada Jumat (20/1/2023).

Pantauan di lokasi, keempat jenazah korban yang dibawa menggunakan mobil tim kedokteran forensik tiba di ruang Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati sekira pukul 21.35 WIB.

Setibanya di ruang Instalasi Forensik, keempat jenazah yang sudah dalam keadaan kerangka tersebut dibawa petugas tim forensik RS Polri Kramat Jati untuk proses pemeriksaan.

Keempat jenazah korban sebelumnya ditemukan dekat rumah dua orang tersangka yang sudah diamankan, yakni Wowon dan Solihin alias Duloh di Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Cianjur.

Wowon dan Solihin merupakan pembunuh yang meracuni satu keluarga warga Bantargebang, Kota Bekasi pada Kamis (12/1/2023) sehingga mengakibatkan tiga orang meninggal.

Baca juga: Cerita Ujang Korban Selamat yang Rasakan Bedanya Kopi dari Wowon Cs: Sekujur Tubuh Mendadak Sakit

Ketiga korban meninggal akibat meminum kopi bercampur racun Ai Maimunah (40) yang tidak lain istri Wowon, dua anak Maimunah yakni Ridwan Abdul Muiz (20), dan Muhammad Riswandi (16).

Hanya anak Maimunah berinisial NAS (5) yang selamat dan kini sudah mendapat penanganan di satu panti rehabilitasi wilayah DKI Jakarta untuk memulihkan kondisinya.

Jenazah korban komplotan pembunuh berantai Wowon Erawan alias AKI dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (20/1/2023).
Jenazah korban komplotan pembunuh berantai Wowon Erawan alias AKI dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (20/1/2023). (TribunJakarta.com/Bima Putra)

Sementara M Dede Solehudin yang awalnya dianggap sebagai korban selamat keracunan, ternyata berdasar hasil penyidikan dia merupakan komplotan Wowon dan Solihin.

Dari hasil penyidikan motif pembunuhan di Bekasi karena para korban mengetahui Wowon, Solihin, dan Dede komplotan pembunuh dan penipu berkedok memiliki kemampuan supranatural.

Jenazah korban komplotan pembunuh berantai Wowon Erawan alias AKI dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (20/1/2023).
Jenazah korban komplotan pembunuh berantai Wowon Erawan alias AKI dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (20/1/2023). (TribunJakarta.com/Bima Putra)

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

 

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved