Jokowi ''Sihir'' Warga Ulujami Jaksel dengan 2 Kartu, Putus Kutukan 10 Tahun PDI Perjuangan

Ini adalah cerita Jokowi semasa berkampanye saat dirinya mengikuti Pilkada DKI Jakarta pada 2012 silam.

ISTIMEWA/Dokumentasi tim pemenangan Jokowi-Maruf Amin
Presiden Joko Widodo keluar dari dalam mobilnya, dan menyapa massa pendukungnya di kawasan Komisi Pemilihan Umum, Jakarta Pusat, Jumat (21/9/2018). 

Jika di Ulujami Jokowi bilang apik, di Menteng Dalam pria yang saat ini merupakan orang nomor satu di Republik Indonesia itu bilang anyep.

Perkataan Jokowi bak ramalan yang terbukti.

Gembong salah menilai daerah kekuasaannya.

Jokowi-Ahok kalah dengan jumlah suara cukup telak atas Foke-Nara di Menteng Dalam.

Kekalahan di Menteng Dalam tentu bukanlah hal positif, tetapi kemampuan membaca peta politik menjadi "kesaktian" Jokowi yang benar-benar terbukti.

Untungnya secara keseluruhan Jokowi-Ahok bisa mengungguli lawannya dengan perolehan 53,82 persen melawan Foke-Nara 46,18 persen pada Pilkada DKI 2012.

Seperti diketahui, Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta pada 2012-2014 dan berlanjut menjadi Presiden Republik Indonesia dua periode 2014 hingga 2024 mendatang.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved