Pembatasan BBM Subsidi Diperluas, Sopir Truk di Jakut Siap-siap Pakai Aplikasi MyPertamina

Meski sudah menyiapkan kertas untuk pemindaian aplikasi MyPetamina, Anton mengaku masih menolak dengan penerapan penggunaan MyPertamina untuk mengisi

Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Acos Abdul Qodir
TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
Suasana truk trailer mengantre untuk mengisi BBM di SPBU Jalan Enggano, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (6/2/2023). PT Pertamina (Persero) memperluas pembatasan pembelian BBM jenis solar subsidi ke 13 kota/kabupaten per hari ini, Senin, 6 Februari 2023. 

Hal yang cukup merepotkan Topan, ungkapnya, ialah cara registrasi di aplikasi MyPertamina.

Topan kesulitan menggunggah foto yang kualitasnya sesuai dengan apa yang dibutuhkan di aplikasi.

"Rada ribet sih bang, itu kan yang di aplikasinya harus berapa MB ya fotonya, jadi ribet harus bolak balik ngompres," ucap dia.

Baca juga: Pemerintah Ungkap Penyebab MinyaKita Langka di Pasaran, Masyarakat Ekonomi Atas Juga Ikut Beli

Untuk diketahui, dengan ditambahkannya perluasan pembatasan pembelian solar subsidi di 13 titik, kini yang sudah menerapkan sebanyak 193 kabupaten/kota.

Adapun pembatasan pembelian BBM subsidi dengan menggunakan aplikasi MyPertamina sudah dijalankan sejak 26 Desember 2022 silam.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved