Jadwal Pencairan THR 2023, Cek Aturan dan Besarannya untuk PNS dan Pegawai Swasta
Menjelang Lebaran Idul Fitir, simak jadwal pencairan THR 2023. Cek juga aturan serta besarannya untuk PNS dan pegawai swasta.
Hal tersebut telah diatur dalam SE yang baru dia terbitkan pada Senin (28/3/2023).
Pemberian THR, lanjut Menaker, merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan oleh perusahaan kepada pekerja/buruh.
Baca juga: Cara Menghitung THR Karyawan Baru dengan Masa Kerja Kurang dari 1 Tahun, Cek Rumusnya
Selain itu, pemerintah meminta perusahaan swasta membayarkan THR secara penuh atau tidak boleh dicicil.
"THR Keagamaan ini harus dibayar penuh, tidak boleh dicicil. Saya minta perusahaan agar taat terhadap ketentuan ini," kata Ida.
Besaran THR Pegawai Swasta
Bagi pekerja atau buruh yang mempunyai masa kerja 12 bulan secara terus menerus atau lebih, diberikan sebesar satu bulan upah.
Sementara pekerja yang mempunyai masa kerja satu bulan secara terus menerus tetapi kurang dari 12 bulan, diberikan secara proporsional sesuai dengan perhitungan:
Masa kerja (bulan): 12 x 1 bulan upah
Sanksi
Dilansir Kompas.com, sanksi akan dikenakan kepada perusahaan yang tidak membayar THR sesuai kebijakan pemerintah.
Menaker bilang, sanksi administratif hingga pembekuan kegiatan usaha bakal diberikan.
Untuk pengenaan sanksi terkait pelanggaran THR ini, diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan.
Oleh karena itu, dirinya meminta kepada perusahaan agar patuh terhadap regulasi yang ada.
"Sanksinya yang pertama teguran tertulis. Yang kedua, pembatasan kegiatan usaha. Ketiga, penghentian sementara atau seluruh alat produksi. Keempat, pembekuan kegiatan usaha. Tentu saya berharap pemberian sanksi ini tidak terjadi," ucapnya.
Selain itu, tiap tahun, Kemenaker selalu membentuk Posko Satgas untuk melayani pengaduan mengenai THR.
Pada tahun 2022, sebanyak 1.739 perusahaan yang telah mengadu. Kemudian, pengaduan tersebut telah ditindaklanjuti.
Baca artikel menarik lainnya di Google News.
PSI Kritik Wacana Pegawai Swasta DKI Wajib Naik Transportasi Umum Tiap Rabu: Belum Ada Dasar Hukum |
![]() |
---|
PSI Wanti-Wanti Pramono soal Wacana Pegawai Swasta Jakarta Wajib Naik Transportasi Umum Tiap Rabu |
![]() |
---|
Siap-siap! Gubernur Pramono Kaji Aturan Pegawai Swasta Wajib Naik Angkutan Umum Tiap Rabu |
![]() |
---|
23-25 Mei Ada Vesta Lebaran Jakarta di Velodrome, Suguhkan Parade Ondel-ondel sampai Konser Musik |
![]() |
---|
Daftar Acara Lebaran Depok, dari Tanggal 11-17 Mei 2025, Acara Mulai dari Jam 08.00 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.