Terungkap Alasan MUI Tak Pernah Tanggapi Surat-Surat Kiriman Mustofa sang Pelaku Penembakan

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, Wasekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ikhsan Abdullah menjelaskan alasan MUI selama ini tak pernah menggubris surat yang dikirim Mustofa Nr (60).

Diketahui, sebelum melakukan aksi penembakan pada Selasa (2/5/2023), Mustofa telah beberapa kali bersurat ke MUI.

Dalam suratnya, Mustofa selalu meminta ingin bertemu Ketua MUI.

"Tahun ini kalau suratnya sudah banyak sekali bertaburan dari orang yang sama dan diantar juga.

Jadi dia pulang pergi pulang pergi Kabupaten Pesawaran Lampung ke Jakarta itu ke MUI hanya untuk menyampaikan surat," kata Ikhsan di kantor pusat MUI, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (3/5/2023).

Baca juga: Mustopa Pelaku Penembakan Kantor MUI Ngaku Nabi, Sang Istri Curhat Pisah Ranjang Dua Tahun

Hanya saja, ujar Ikhsan, di tiap suratnya itu Mustofa tak pernah mencantumkan alamat dan nomor ponselnya sehingga tak bisa dihubungi oleh MUI.

"Yang membuat kami sulit kemudian kami setelah baca suratnya tidak ada meninggalkan identitas di mana alamatnya nomor handphonenya sehingga kami sulit untuk mengkonfirmasi," kata Ikhsan.

Padahal, jika saja di tiap surat yang dikirimkan Mustofa itu ada alamat dan kontak yang bisa dihubungi, maka pihak MUI akan menjalin komunikasi.

Apalagi, Mustofa mengaku dirinya sebagai wakil nabi.

"Ya kan semua kalau MUI para ulama. Jadi kalau ada orang mengaku nabi, ya tentu ada hubungan dengan pemahaman keagamaan yang keliru, yang salah."

"Itu yang harus kita bina, dikembalikan ke pada jalan yang benar sesuai dengan pimpinan agama Islam," ujar Ikhsan.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News