Pemilu 2024
Dulu Suarakan Aspirasi Rakyat Lewat Demo, Eks Ketua BEM UI Kini Debat dengan Politisi di DPRD DKI
Eks Ketua BEM UI Manik Marganamahendra mengaku siap adu gagasan dengan politisi senior di DPRD DKI Jakarta.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, SETIABUDI - Eks Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) Manik Marganamahendra mengaku siap adu gagasan dengan politisi senior di DPRD DKI Jakarta.
Bila dulu dirinya getol memperjuangkan aspirasi masyarakat lewat aksi demo, kini dirinya ia mengaku siap duduk di meja diskusi untuk menjadi penyambung lidah rakyat.
“Bila sebelumnya ide dan gagasan itu disampaikan di jalanan, sekarang apakah bisa dibahas di parlemen? Setidaknya saya ingin memperjuangkan suara teman-teman lewat dunia politik,” ucapnya saat ditemui di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Sabtu (10/6/2023).
Hal ini dikatakan Manik bukan tanpa alasan, pasalnya ia menilai selama ini para anggota legislatif yang duduk di parlemen belum mampu menyuarakan aspirasi masyarakat.
Sehingga, apa yang menjadi hak dan kebutuhan dasar masyarakat belum sepenuhnya bisa dipenuhi oleh pemerintah.
Baca juga: Akal Bulus Rihana Rihani Bikin Seorang Korban Penipuan iPhone Tertekan hingga Nyaris Bunuh Diri
“Intinya adalah representasi, yang penting membawa keresahan masyarakat ke kursi-kursi politik,” ujarnya.
Sebagai informasi, Manik bakal maju sebagai bakal calon anggota legislatif (bacaleg) DPRD DKI dari Partai Perindo pada Pemilu 2024 mendatang.
Ia akan bersaing dengan para calon anggota legislatif lainnya di daerah pilih (Dapil) 6 Jakarta Timur yang meliputi Kecamatan Pasar Rebo, Ciracas, Cipayung, dan Makasar.
Baca juga: Viral Cowok Bule di Bali Berulah Mengamuk Sambil Tenteng Pisau, Niluh Djelantik Minta Polisi Amankan
Ia pun mengapresiasi Partai Perindo yang sudah memberikan kesempatannya kepadanya untuk maju sebagai bacaleg DPRD DKI.
Manik pun mengaku memilih partai besutan Hary Tanoesoedibjo itu lantaran Perindo memberi ruang lebih bagi anak-anak muda untuk mengembangkan karier politiknya.
“Saya merasa kesempatan yang diberikan di Perindo ini harapannya bisa saya gunakan semaksimal mungkin. Karena balik lagi, yang ingin saya lakukan mewarnai dunia legislatif ini dengan warna baru dan harapannya bisa direpresentasikan oleh saya,” tuturnya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
PKS Buka Suara soal Faktor Kekalahan di Pilkada Depok, Masih Mendebat Kejenuhan Warga 20 Tahun |
![]() |
---|
Pilkada Telah Usai, GMKI Jakarta Suarakan Masyarakat Kembali Bersatu |
![]() |
---|
Ulasan Lengkap Pilkada Depok 2024: Peta Suara 11 Kecamatan, Nasib PKS hingga Alasan Imam-Ririn Kalah |
![]() |
---|
Aktivis Pemuda NTT di Jakarta Nilai Pilkada 2024 Kondusif: Tidak Terjadi Hal yang Dikhawatirkan |
![]() |
---|
Jenuh dan Karakter Rasional Warga Kota Bekasi Jadi Faktor Rendahnya Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.