Pria Obesitas 300 Kilogram

Tiap Malam Dengar Tangisan Fajri Pria Obesitas, Acim Kaget Tetangganya Punya Penyakit Serius

Hampir setiap malam, Acim kerap mendengar suara tangisan dari Muhammad Fajri (26) yang mengeluh kesakitan.

Kolase TribunJakarta.com
Pasien obesitas Muhammad Fajri (kiri) dan Arya Permana (kanan) yang pernah ditangani Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. 

Sekitar delapan bulan terakhir, kondisi kesehatan Fajri memang memburuk.

Hal itu lantaran obesitas ekstrem yang dideritanya membuat berat badannya naik drastis sampai dikabarkan mencapai 300 kilogram.

Alhasil, Fajri hanya bisa berbaring di rumahnya.

Kendati begitu, Acim menyebut Fajri masih bisa bekerja jual beli secara online.

"Dia jualan online, tapi saya gatau jualan apa. Ya dari hape aja kerjanya," kata dia.

Kondisi teras rumah Fajri di Pedurenan, Karang Tengah, Ciledug, Kota Tangerang nampak berantakan. Hal itu karena petugas gabungan terpaksa menjebol dinding rumah Fajri saat proses evakuasi pada Rabu (7/6/2023).
Kondisi teras rumah Fajri di Pedurenan, Karang Tengah, Ciledug, Kota Tangerang nampak berantakan. Hal itu karena petugas gabungan terpaksa menjebol dinding rumah Fajri saat proses evakuasi pada Rabu (7/6/2023). (Tribunjakarta.com/Elga Hikari Putra)

Fajri dievakuasi ke RSUD Tangerang pada Rabu (7/6/2023). Proses evakuasinya  kemudian viral karena menggunakan alat berat dan menjebol dinding rumahnya.

Dua hari kemudian atau pada Jumat (9/6/2023), Fajri dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat untuk perawatan lebih intensif.

Saat ini, sebanyak 14 dokter dari berbagai bidang keahlian dikerahkan untuk memantau kondisi kesehatan Fajri.

Tim dokter menyebut ada masalah di bagian pernapasan Fajri serta sejumlah luka infeksi di tubuh pemuda obesitas itu akibat luka gesekan dan lembab karena terlalu lama berbaring.

Terkait kondisi Fajri saat ini, Acim mengaku mengikutinya melalui pemberitaan.

Acim pun tak menyangka bahwa kondisi Fajri  ternyata cukup serius.

Sebab, pihak dokter menyebut kondisi Fajri lebih parah jika dibandingkan dengan Arya Permana yang juga pernah idap obesitas pada tahun 2016 silam.

Dia pun menunggu kabar dari pihak keluarga jika RSCM sudah memperbolehkan untuk Fajri dijenguk.

"Ya kaget juga, semoga aja Fajri bisa cepat sehat lagi biar bisa aktivitas lagi soalnya dia juga tulang punggung keluarga," kata Acim.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved