Viral di Media Sosial
Bidan Bujuk Ibu Hamil Pecah Ketuban Agar Mau Dirujuk ke RS, Mertua Malah Maki-maki: Biarin Aja!
Di media sosial viral kisah seorang ibu hamil yang sudah pecah ketuban tetapi dilarang suami dan mertuanya untuk dirujuk ke rumah sakit.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM - Di media sosial viral kisah seorang ibu hamil yang sudah pecah ketuban tetapi dilarang suami dan mertuanya untuk dirujuk ke rumah sakit.
Padahal ibu hamil tersebut sudah pecah ketuban sejak satu hari sebelum memeriksakan diri ke bidan.
Bidan dan perangkat desa setempat sudah berusaha membujuk pihak keluarga agar bersedia membawa ibu hamil tersebut dibawa ke rumah sakit.
TONTON JUGA
Termasuk mendatangi rumah keluarga ibu hamil
Namun kedatangan mereka malah membuat marah pihak keluarga.
Video yang merekam peristiwa menyedihkan tersebut diunggah akun TikTok @laelatulbadriah17, lalu viral di media sosial.
"Saya mah gak ngerti, itu mah terserah ibu," ucap sang ibu mertua sambil teriak-teriak.
"Maksa-maksa amat nolongin teh," imbuhnya.
Baca juga: Ibu Hamil Dilarang Mertua dan Suami Dirujuk ke RS Padahal Ketuban Sudah Pecah, Ujungnya Mengenaskan!
Meski sudah dimaki-maki pihak Puskesmas tetap tak lelah memberikan edukasi.
Menurut pihak Puskesmas jika tidak segera dirujuk ke rumah sakit, maka akan sangat berbahaya untuk ibu dan bayinya.
"Bukan maksa-maksa ibu, biar bayi sama ibunya selamat. kalo sudah ada bukaan, bayi tidak keluar...." ucap pihak Puskemas.
Bukannya mendengarkan, ibu mertua justru kembali marah-marah.
"Biarin aja. Gimana kami aja. Anak-anak saya, maksa-maksa banget mau nolong. Kalau mau nolong ke orang yang mau, yang ridho," ucap ibu mertua pedas.
Baca juga: Cerita Ibu Moses Korban Tabrak Lari di Cakung, Pelaku Belum Inisiatif Minta Maaf
Pada video lainnya, diinformasikan bahwa bayi ibu hamil tersebut benar-benar tak bisa diselamatkan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.