Pria Obesitas 300 Kilogram

Terungkap Kebiasaan Ngemil Fajri Sampai Obesitas 300 Kg: Porsi Mi Instannya di Luar Kebiasaan

Jika mi instan biasanya sebagai pengganti makan nasi, tapi bagi Fajri, mi instan hanya ngemil.

Tribun Network
Kolase foto Muhammad Fajri dan mi instan makanan kesukanaannya. 

Mengetahui kabar duka di waktu dinihari tersebut, Suherman sempat terjaga dari tidurnya. Sebab, masih mengira akan ikut membantu keluarga mempersiapkan rumah duka.

"Tapi isi pesannya hanya kabar duka itu saja, enggak ada minta tolong beresin rumah duka atau gimana, makanya saya pikir berarti Fajri langsung dimakamkan," kata dia.

"Karena semenjak Fajri dibawa ke RSUD Kota Tangerang, rumahnya itu kosong, hanya kakaknya saja sempat beberapa kali datang untuk memperbaiki jendela dan pintu yang sempat dijebol waktu proses evakuasi dulu," imbuhnya.

Pemakaman Fajri

Diiringi lantunan ayat suci Al-Quran, jenazah Fajri  secara perlahan diturunkan ke liang lahat di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan, Kamis (22/6/2023).

Tak hanya keluarga dan kerabat, banyak pula warga sekitar TPU yang ikut menyaksikan proses pemakaman Fajri.

Bahkan, tak sedikit pengendara maupun ojek online yang berhenti sejenak untuk melihat dari balik pagar TPU Menteng Pulo untuk melihat pemakaman Fajri.

Pemakaman Fajri memang mengundang perhatian. Pasalnya, alat katrol terpasang di dekat liang lahat. 

Alat berat itu digunakan untuk mengangkat jenazah Fajri ke dalam liang lahat karena bobotnya disebut nyaris mencapai 300 kilogram.

Tim gabungan dari Basarnas, Damkar hingga Sudin Pertamanan ikut dikerahkan untuk membantu pemakaman Fajri.

Prosesi pemakaman Fajri memakan waktu sekira satu jam lebih. Hal itu lantaran petugas memerlukan cara untuk bisa mengangkat jasad dari pria yang alami obesitas ekstrem tersebut.

Baca juga: Detik-detik Pria Obesitas Meninggal di Depan Keluarga, Perjuangan Fajri Bertahan Hidup Tak Main-main

Sebelum jenazah berada di liang lahat, tim gabungan terlebih dahulu mengeluarkan tenaga ekstra saat mendorong jenazah Fajri menggunakan forklift hidrolik milik Basarnas dari mobil jenazah menuju ke lokasi makam.

Butuh waktu sekira 30 menit bagi mereka untuk menuju liang lahat untuk Fajri yang berada di ujung area makam karena jalan tak rata.

Tak jarang, forklift tersangkut lubang yang membuat rombongan harus mengangkatnya agar bisa melanjutkan perjalanan.

"Angkat dulu angkat, nyangkut lubang ini soalnya jalannya ga rata," kata seorang petugas SAR di TPU Menteng Pulo, Kamis (22/6/2023).

Menggunakan forklift, tim SAR dibantu tim pemulasaraan jenazah mendorong jenazah Fajri menuju liang lahat di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan, Kamis (22/6/2023).
Menggunakan forklift, tim SAR dibantu tim pemulasaraan jenazah mendorong jenazah Fajri menuju liang lahat di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan, Kamis (22/6/2023). (Tribunjakarta.com/Elga Hikari Putra)
Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved