Tawuran di Kalibaru Cilincing Dipicu Utang Piutang, Ada Korban Luka Gegara Kena Bacok

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, CILINCING - Tawuran antar pemuda yang terjadi di pelelangan ikan wilayah RW 04 Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara pada Jumat (14/7/2023) dini hari dipicu masalah sepele.

Menurut tokoh masyarakat setempat, Aji Sudirman, tawuran tersebut terjadi karena ada masalah utang piutang antara kedua pihak yang bertikai.

"Kalo menurut cerita perihal utang piutang. Itu ada transaksi utang piutang membeli ikan, mungkin buat dagang lagi atau apa, terjadilah peristiwa semalam," ucap Aji di lokasi, Sabtu (15/7/2023).

Aji menuturkan, diduga masalah utang piutang terjadi antara pedagang ikan yang sehari-hari berjualan di pelelangan ikan Kalibaru.

Kedua pihak bertengkar karena ada utang yang belum dibayar sehingga masalah memuncak dan menimbulkan aksi tawuran.

"Mungkin itu karena utang piutang terlalu lama ditagih, dia bawa pasukan untuk menyerang pelelangan," ucap Aji.

"Tetapi salah sasaran semua membabi-buta ada masyarakat kena luka, di bagian tangan ada yang di betis, ada yang di dada," sambungnya.

Baca juga: Sosok Linda Wanita Pemberani Bubarkan Tawuran di Kalibaru, Resah Wilayahnya Jadi Tempat Kejahatan

Dari tawuran tersebut, Aji menuturkan ada beberapa warga yang menjadi korban.

Sedikitnya dua warga yang tidak tahu apa-apa terkena luka bacok di beberapa bagian tubuhnya.

Mewakili warga, Aji pun merasa sangat resah dan meminta aparat terkait bisa menindak para pelaku tawuran.

"Ini sudah berkali-kali dan sering terjadi di Kalibaru ini serang menyerang bawa sajam. Harapannya bisa ditindak biar masyarakat puas dengan kinerjanya Polri," ucap dia.

Tawuran Dibubarkan Seorang Wanita

Sementara itu, ada sosok wanita pemberani di balik pecahnya tawuran warga di tempat pelelangan ikan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Jumat (14/7/2023) dini hari lalu.

Wanita tersebut bernama Linda, gadis 23 tahun yang nekat sendirian membubarkan para pemuda pelaku tawuran.

Linda mengatakan, keberaniannya muncul dari keresahan yang dirasakannya bahwa wilayah tempat tinggalnya menjadi lokasi para pelaku tawuran beraksi.

"(Ya saya berani) karena resah lah, wilayah saya diserang sama mereka (pelaku tawuran)," ucap warga RW 04 Kalibaru itu di lokasi, Sabtu (15/7/2023).

Menurut Linda, para pelaku tawuran itu berasal dari salah satu gang di Kalibaru, alias bukan merupakan warga RW 04.

Mereka sangat mengganggu warga setempat yang sedang terlelap pada Jumat dini hari.

Keributan ini membuat warga resah, tapi hanya Linda yang berani bertindak.

Mendengar tawuran pecah, Linda yang hanya mengenakan kaus dan celana pendek langsung keluar rumah menghampiri para pemuda pelaku tawuran.

Para pelaku yang menenteng celurit tak membuat nyali Linda ciut.

Ia pun berteriak mengusir para pelaku tawuran itu supaya meninggalkan lokasi.

"Tiba-tiba dari gang sana nyerang sini, saya bubarin langsung. Itu bukan warga sini, biar nggak usah pada rusuh ada di gangan sini," kata Linda.

Karena sudah geram, Linda pun tak gentar menghadapi pemuda yang berjumlah belasan orang itu hingga akhirnya membubarkan mereka.

Ia pun mengambil batu dan melempari para pemuda pelaku tawuran yang akhirnya kocar kacir meninggalkan lokasi.

"Habisnya tiba-tiba dirusuhin gangan sini, dibubarin aja daripada kenapa-kenapa. Akhirnya ya itu saya ngambil batu, bubarin," katanya.

Adapun aksi wanita pemberani ini sempat terekam video amatir warga di lokasi.

Dalam rekaman video amatir tersebut, terlihat awalnya para pemuda ini memasuki permukiman RW 04 Kalibaru sambil menenteng senjata tajam.

Secara membabi-buta, para pemuda ini mengejar lawannya yang merupakan warga di lokasi.

Namun, pada akhirnya pemuda yang awalnya beringas ini harus tunduk oleh Linda.

Linda yang sudah geram dan resah wilayahnya dijadikan tempat tawuran langsung keluar rumah dan meneriaki para pelaku.

"Bubar nggak lu semua! Bubar!," ucap Linda seperti terekam dalam video.

Tak sampai di situ, guna memastikan para pelaku tawuran itu benar-benar meninggalkan lokasi, Linda pun melemparkan batu ke arah mereka.

Tawuran akhirnya bubar berkat keberanian Linda yang mengusir para pemuda tersebut.