Terduga Narkoba Tewas di Jurang
Dul Kosim Tewas Dianiaya 9 Polisi Jasad di Jurang Bandung, Posisi Korban dan Motor Bikin Janggal
Pihak keluarga korban menyebut jasad Dul Kosim ditemukan dalam posisi tengkurap di atas sepeda motornya ini adalah sangat janggal.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Posisi sepeda motor korban di dekat jasad Dul Kosim atau DK (38) di jurang wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (24/7/2023), membuat penyebab kematian karena kecelakaan dari polisi adalah janggal.
Diketahui, sebelumnya pihak keluarga mendapat kabar dari kepolisian bahwa Dul Kosim tewas karena kecelakaan sebelumnya akhirnya pihak Polda Metro Jaya menemukan bukti bahwa warga asal Koja itu tewas karena dianiaya sembilan anggotanya saat mengembangkan kasus narkoba.
Kalau memang kecelakaan kan harusnya itu jauh jasad sama motornya
Kerabat korban yang enggan disebutkan namanya memastikan, sepeda motor Honda Beat berwarna putih dengan nomor polisi B 6789 BJN itu memang benar merupakan milik DK.
"Benar itu motornya dia," kata kerabat DK saat ditemui kontrakan korban, Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, Senin (31/7/2023).
Kerabat DK menuturkan, motor yang ditemukan di jurang tersebut sehari-harinya dipakai korban untuk bekerja.
DK sendiri diketahui bekerja sebagai kuli serabutan.
"Ya itu motornya dia dan memang biasa dia pakai sehari-hari," ucapnya.
Saat ini keluarga masih belum mengetahui di mana keberadaan motor itu.
Pihak keluarga korban menyebut jasad Dul Kosim ditemukan dalam posisi tengkurap di atas sepeda motornya ini adalah sangat janggal.
"Kalau memang kecelakaan kan harusnya itu jauh jasad sama motornya," ucap kerabat korban.
Sementara itu, istri DK, Muimah mengatakan, suaminya sempat hilang tiga hari sebelum akhirnya jenazahnya ditemukan di jurang.
"(Saya sempat nggak ketemu suami saya) tiga hari. Saya cari lah, namanya suaminya saya cariin," kata Muimah saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Sabtu (29/7/2023).
Muimah juga membenarkan bahwa DK yang tewas dianiaya polisi jasadnya ditemukan di dasar jurang di wilayah Bandung, Jawa Barat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.