Viral di Media Sosial
Gunakan Nada Lagu Korea Sebagai Metode Hapalan, Guru SD di Cileungsi Ini Ngaku Seorang K-Popers
Ia yang berprofesi sebagai guru viral setelah menggunakan cara unik dalam metode pembelajarannya.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Imah merupakan wali kelas 4 di SDIT Fatahillah Cileungsi.
Ia yang berprofesi sebagai guru viral setelah menggunakan cara unik dalam metode pembelajarannya.
Di mana Imah memberikan cara mudah untuk menghapal pelajaran bagi para siswanya.
Terbaru ia menggunakan nada lagu Candy dari NCT Dream yang liriknya diganti 'profesi dalam Bahasa Arab' sesuai materi yang dihapal. Sederhananya, materi tersebut dikemas dalam nada lagu Korea.
Imah bercerita, ia sudah sejak lama menggunakan metode seperti ini. Menurutnya cara ini cukup berhasil dan membuat anak lebih cepat menghapal.
"Iya pertama karena memang sejak dulu saya terapkan metode menghapal kosa kata menggunakan lagu untuk anak SD agar lebih cepat di hapal. Lalu kebetulan saya juga hobi nyanyi dan sayanya pun K-Popers jadi sekalian saya buat saja menggunakan lagu Candy yang viral tersebut," ungkapnya kepada TribunJakarta.com, Rabu (23/8/2023).
Baginya cara ini lebih baik ketimbang para siswanya menyanyikan lirik lagu yang kurang cocok untuk usia mereka.
Sehingga metode ini dibuatnya secara berkelanjutan. Adapun dampak terhadap siswa yakni kian semangat ketika diberi hapal.
Hapalan bukan lagi momok yang menakutkan bagi mereka namun berujung keseruan dan hal yang ditunggu.
Sehingga Imah harus pintar soal nada lagu agar tiap liriknya masuk dan sesuai.
"Banget (soal semangat siswa). Jadi buat mendapatkan perhatian dan ketertarikan di awal pasti saya buat ice breaking atau hapalan pakai nyanyian begitu. Jadi materi mudah dipahami dan berkesan," pungkasnya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Relawan Bara JP ke Rocky Gerung: Wacana Jokowi Jadi Wapres Gibran 2029 Kurang Ajar Secara Adat Jawa |
![]() |
---|
Bantah Keracunan MBG di Pulogebang, Kepala SPPG Sebut Siswa Mual karena Hirup Gas dari Kol |
![]() |
---|
Belum Satu Jam Parkir di Surken Bogor Diminta Rp100 Ribu, Ibu-ibu Ngamuk: Wali Kota Gimana Ini? |
![]() |
---|
Viral Macet Parah di Cawang, Dishub DKI Buat Terobosan Tak Biasa: Parkir Liar Diizinkan! |
![]() |
---|
Sandiaga Uno Ingatkan Risiko PHK Karyawan SPBU Shell Imbas Kebijakan Satu Pintu BBM Pertamina |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.