Universitas Trisakti Gandeng Akita University Jepang Untuk Pertukaran Mahasiswa Hingga Penelitian

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Universitas Trisakti baru-baru ini melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) dengan Akita University, Jepang.

MOU ini merupakan wujud kerjasama antara keduanya dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pertukaran akademik antara kedua lembaga.

Kerjasama ini tentunya membuka peluang baru bagi mahasiswa, dosen, dan peneliti untuk berpartisipasi dalam program internasional yang berkualitas.

"Kami melihat kedepan untuk menjalani kemitraan yang sukses dengan Akita University. Bersama-sama, kami akan mendorong batas-batas ilmu pengetahuan dan mendukung pertukaran pengetahuan yang bermanfaat bagi semua," kata Rektor Universitas Trisakti, Kadarsah Suryadi, dalam keterangan pers yang diterima, Rabu (20/9/2023).

Kadarsah mengatakan, penandatanganan MOU ini merupakan langkah besar dalam memperkuat kerja sama antar universitas. 

Tujuannya juga untuk memajukan pendidikan tinggi di Indonesia.

Penandatanganan MOU ini juga dihadiri oleh Duta Besar Jepang Untuk Indonesia Kenji Kanasugi.

Dikatakan oleh Kenji Kanasugi, harapan besar dari Yang Mulia Kaisar dan Permaisuri Jepang ialah generasi muda dari kedua negara tersebut agar dapat memperdalam pemahaman dan persahabatan.

Sementara itu, Presiden Akita University Fumio Yamamotomd menyampaikan, salah satu keunikan perguruan tinggi ini adalah fokusnya pada Ilmu Pengetahuan Sumber Daya Internasional, yang mencakup pendidikan dan penelitian komprehensif dalam ilmu tersebut.

Hal ini membuat mereka sering dicari oleh pemerintah Jepang, juga sebaliknya dalam hal mengamankan sumber daya yang berharga.

Selain itu, perguruan tinggi ini juga memiliki kehadiran internasional dengan kantor di luar negeri dan program studi di Asia Tenggara, Timur Tengah, dan Afrika.

Adapun sejumlah point yang dibahas dalam MOU tersebut adalah sebagai berikut:

1. Pertukaran Mahasiswa dan Dosen

• MOU ini memungkinkan pertukaran mahasiswa antara kedua universitas, memungkinkan mahasiswa untuk mengikuti program studi di luar negeri dan mendapatkan pengalaman internasional yang berharga.
• Dosen akan memiliki kesempatan untuk mengajar sebagai tamu di universitas mitra, berkontribusi pada keragaman pengalaman belajar di kedua institusi.

2. Penelitian Bersama

• Kerja sama penelitian akan ditingkatkan melalui MOU ini, memungkinkan dosen dan peneliti dari kedua universitas untuk bekerja sama dalam penelitian multinasional yang relevan dengan berbagai disiplin ilmu.

3. Menyelenggarakan Perkuliahan dan Simposium

• Penyelenggarakan perkuliahan dan simposium dalam kerjasama adalah untuk pertukaran pengetahuan, kolaborasi penelitian, pengembangan pendidikan, pemberdayaan mahasiswa, pengembangan hubungan antarinstitusi, penyebaran ilmu, dan kemajuan dalam bidang studi tertentu.