Viral di Media Sosial

Korlap Aksi Bekasi Bela Palestina, Satpam Apartemen Spring Lake Kurang Paham Sejarah

Koordinator Aksi Bekasi Bersama Palestina Ismail Ibrahim mengatakan, Satpam Apartemen Spring Lake Summarecon tak paham sejarah. 

Tangkapan layar di Instagram dan TikTok
Security di Apartemen Spring Lake Summarecon Bekasi yang mencabut paksa bendera Palestina di sepeda motor milik seorang kurir bernama Tentara Juantoro (28) akhirnya meminta maaf, pada Kamis (9/11/2023).   

Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI UTARA - Koordinator Aksi Bekasi Bersama Palestina Ismail Ibrahim mengatakan, Satpam Apartemen Spring Lake Summarecon tak paham sejarah. 

Hal ini dikatakan saat merespons insiden pencopotan bendera Palestina milik kurir paket yang viral belakang ini. 

"Mungkin kurang paham sejarah bangsa dan kurang paham tentang palestina, kita pahami dia orang yang kurang paham," kata Ismail. 

Ismail turut hadir dalam mediasi antara satpam dan kurir paket bernama Tentara Juantoro, di momen itu oknum petugas kemana telah mengakui kesalahannya. 

"Sudah minta maaf secara lisan dan tulisan, juga tadi disaksikan manajemen Summarecon," terang dia. 

Dia berharap, kejadian serupa tidak terulang lagi karena sikap penolakan terhadap Palestina tidak sejalan dengan para pemimpin bangsa ini. 

"Kita berharap setelah ini yang bersangkutan, siapapun di luar sana yang mau coba-coba bermain main dengan urusan ini ambil pelajaran tidak jadi melakukannya," tegas dia. 

Kota Bekasi lanjut dia, dijadwalkan bakal menggelar aksi Bekasi bersama Palestina di area CFD Jalan Jenderal Ahmad Yani, Minggu (12/11/2023). 

Dalam aksi tersebut, akan ada orasi kebangsaan lintas agama, orasi dari sejumlah tokoh Bekasi serta penggalangan dana untuk Palestina
 

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved