Penyair Palestina Hiba Abu Nada Tewas di Tangan Israel, Sempat Tulis Puisi tentang Malam dan Roket
Serangan brutal Israel turut menewaskan seorang penyair Palestina, Hiba Abu Nada.
TRIBUNJAKARTA.COM - Serangan brutal Israel turut menewaskan seorang penyair Palestina, Hiba Abu Nada.
Karyanya banyak berbicara tentang penderitaan warga Palestina yang menjadi korban keganasan perang.
Roket, gaza, malam, ketakutan, cinta, adalah beberapa kata yang kerap muncul dalam tulisannya.
Perempuan 32 tahun itu tewas bersama putranya pada 20 Oktober 2023.
Saat serangan udara Israel menghujani Khan Yunis, wanita bernama lengkap Hiba Kamal Abu Nada itu, bersama buah hatinya tak sempat menyelamatkan diri.
Dengan kepekaan seorang penyair, Hiba seperti sudah mengetahui ajalnya.
Beberapa hari sebelum kematian, Guardian mencatat Hiba menulis puisi tentang malam dan roket di Gaza.
Puisi terakhir Hiba pun ramai diuanggah di berbagai media sosial dalam Bahasa Inggris.
"Gaza’s night is dark apart from the glow of rockets,
quiet apart from the sound of the bombs,
terrifying apart from the comfort of prayer,
black apart from the light of the martyrs.
Goodnight, Gaza."
Dalam Bahasa Indonesia:
"Malam di Gaza gelap kecuali pancaran roket
| ICC Tolak Banding Israel, Jazuli Juwaini: Lampu Harapan Korban Kebiadaban di Gaza |
|
|---|
| 5 Fakta Heboh Dugaan WNA Israel Punya KTP Cianjur, Dedi Mulyadi Sampai Temui Bupati |
|
|---|
| Seniman dan Musisi Bersatu di Depan Kedubes AS, Suarakan Keadilan untuk Palestina |
|
|---|
| JADWAL Demo di Jakarta, Minggu 19 Oktober 2025: 2 Aksi Besar di Hari Libur, Ribuan Personel Berjaga |
|
|---|
| Fraksi PKS Dukung Sikap Tegas Gubernur Pramono Tolak Kedatangan Atlet Israel |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/Hiba-Abu-Nada-penyair-Palestina-yang-tewas-terkena-serangan-udara-Israel.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.