Cerita Kriminal
Tak Cuma Parang, Siswa SMK di Kaltim Bawa Benda Kecil Ini dari Rumah Sebelum Bunuh Satu Keluarga
Terungkap dalam wawancara bersama Kapolres Penajam Paser Utara (PPU) AKBP Supriyanto, tak cuma parang benda yang dibawa J dari rumahnya.
lihat foto
Video J diintrogasi pihak kepolisian beredar di media sosial.
Dalam video tersebut, tampak J ditanyai dua pria diduga polisi terkait peristiwa pembunuhan tersebut.
J pun akhirnya memberikan pengakuan.
"Leher juga?" tanya polisi dikutip dari video TikTok, Rabu (7/2/2024).
"Kepala dua kali," jawab J yang tampak lemas.
"Semangat eh jangan lemas begitu," ucap seorang perempuan.
"Kepala empat kali kali ya," ucap J.
"Kamu buka kelambu langsung kamu tebas gitu?" tanya polisi tegas.
"Iya lima kali kepala," jawab J.
Di sela-sela introgasi tersebut, J sempat menyandarkan kepalanya ke meja.
"Berarti si R yang terakhir kamu bunuh?" tanya seorang perempuan.
"Iya," jawab lemas J.
J pun membuat pengakuan soal persetubuhan yang sempat dilakukannya kepada R dan ibundanya.
Hal tak senonoh itu dilakukan secara gantian.
"Saat kamu melakukan persetubuhan itu, langsung?' tanya seorang perempuan lagi.
"Iya," kata J.
"Yang dibunuh R dulu apa mamahnya?" tanya lagi polisi.
"Mamahnya," jawab J.
"Berarti balik lagi ke kamar (mamahnya untuk memperkosa)," kata polisi yang dibenarkan J.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
parang
Kalimantan Timur
pembunuhan
Siswa SMK
satu keluarga
Penajam Paser Utara (PPU)
pemerkosaan
mabuk
Supriyanto
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.