Pesta Miras Berujung Maut di Bogor, Dioplos Pakai Buah Hasilnya Tiga Orang Hilang Nyawa
Pesta minuman keras berujung maut terjadi di Desa Cariu, Kabupaten Bogor pada Kamis (8/2/2024). Miras campur durian hasilnya tiga orang tewas.
TRIBUNJAKARTA.COM, CARIU - Pesta minuman keras berujung maut terjadi di Desa Cariu, Kabupaten Bogor pada Kamis, 8 Februari 2024.
Minuman keras tersebut dioplos dengan buah durian. Hasilnya, nyawa tiga orang melayang yakni AU (40), ARS (39) dan S (32).
Pesta miras itu diikuti oleh tujuh orang AZM (45), UM (37), R (31), D (50), U (40), ARS (39), dan S (32).
Mereka menggelar pesta di area sebuah bangunan kosong.
"Dimana kejadian tersebut menewaskan 3 orang korban dan beberapa korban lainnya di antaranya masih hidup," kata Kapolsek Cariu Kompol Denden Sukmara, Senin (12/2/2024).
Kompol Deden mengungkapan hasil laporan warga dimana miras oplosan itu didugas berasal dari D (50).
Minuman keras oplosan tersebut dikemas dalam botol minuman mineral ukuran 1,5 liter.
"(Warga inisial D) Saat ini masih dalam pencarian," kata Kompol Denden.
Polisi pun telah mengambil tindakan pengecekan Tempat Kejadian Perkara (TKP), membawa korban ke Puskesmas dan mencari saksi-saksi.
Sementara ini, kata dia, pemeriksaan kepada para saksi lain masih berlanjut untuk melakukan penyelidikan lebih mendalam sambil berkoordinasi dengan instansi medis terkait.
"Kami akan terus memberikan pembaharuan seiring berjalannya proses penyelidikan lebih lanjut. Semoga kasus ini segera terungkap dan langkah-langkah pencegahan dapat diambil untuk mencegah kejadian serupa di masa depan," kata Kompol Denden.
Dia mengimbau kepada masyarakat lainnya apabila menemukan hal-hal yang dapat membantu kejelasan terkait perkara ini silahkan datang ke Polsek Cariu untuk membantu pihak kepolisian.
Miras Oplosan Dicampur Durian
Sementara itu, Ketua RW 01 Ahmad Kosasih menuturkan, minuman oplosan tersebut diduga dicampur dengan durian.
Usai menenggak miras, korban sempat mengeluh sakit dan langsung dibawa ke RSUD Cileungsi.
Pada Jumat (9/2/2024) siang, salah satu korban dinyatakan meninggal dunia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.