Viral di Media Sosial

Polda Metro Jaya Tangkap Septhedy Nitidisastra, Anggota Damkar Jaktim yang Diduga Cabuli sang Anak

Polda Metro Jaya menangkap anggota Damkar Jakarta Timur berinisial SN yang diduga mencabuli anak kandungnya.

Istimewa
Septhedy Nitidisastra dan Kombes Ade Ary Syam Indradi. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Polda Metro Jaya menangkap anggota Damkar Jakarta Timur berinisial SN yang diduga mencabuli anak kandungnya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, SN ditangkap di rumahnya di kawasan Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (2/4/2024).

"Hari ini jam 14.27 WIB di daerah Cilangkap, Jakarta Timur, telah ditangkap seorang laki-laki inisial SN yang dilaporkan oleh mantan istrinya atas dugaan peristiwa pencabulan atau kekerasan seksual terhadap anak kandungnya," kata Ade Ary kepada wartawan.

Ade Ary menjelaskan, SN bersikap kooperatif saat dilakukan penangkapan. Setelahnya, SN langsung dibawa ke Mapolda Metro Jaya.

"Kooperatif, proses berlangsung lancar. Setelah ditangkap, dibawa ke Polda Metro Jaya," ujar mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan itu.

Saat ini, SN masih menjalani pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya.

"Dilakukan pemeriksaan kesehatan, saat ini sedang diperiksa penyidik. Komitmen Ditreskrimum Polda Metro Jaya menyidik kasus secara prosedur membuat terang perkara yang sedang disidik," ungkap Ade Ary.

Dugaan pencabulan yang dilakukan SN viral setelah ibu korban, P, bersuara di akun media sosial Instagram.

Berdasarkan cerita P, pencabulan terhadap anaknya yang masih berusia lima tahun diduga terjadi saat korban menginap di rumah SN.

Saat P menjemput korban di rumah, sang anak meminta digantikan popok.

Korban menjerit kesakitan ketika celananya dibuka. Ibu korban pun kaget saat melihat paha dan alat vital anaknya terluka dan memerah.

"Betapa kagetnya saya pas lihat alat vitalnya ada luka gesekan sampai memerah dan banyak luka di bagian pahanya," tulis P.

Setelahnya, P membawa korban ke rumah sakit untuk diperiksa. Pihak rumah sakit kemudian menyarankan P untuk membuat laporan polisi.

"Dikarenakan info dari dokter obgyn ada luka robek di dalam," ungkap P.

Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

 

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved