Sempat Digeruduk hingga Usahanya Terancam Tutup, Pemilik Resto di Kebon Jeruk Harap Ada Mediasi

Di tengah upayanya untuk bangkit usai sempat terpuruk saat pandemi Covid-19, bisnis Vivi di bidang kuliner tengah di ujung tanduk.

Elga Hikari Putra/TribunJakarta.com
Kafe di Kebon Jeruk yang terancam tutup karena pemilik lahan tak mau kontrak sewanya diperpanjang. 

"Itu kebijakan saya (penutupan), karena dia tidak sanggup membayar kontrakan," kata Asmat. 

Polemik kafe ini sempat ramai karena pada Kamis (16/5/2024) sempat digeruduk massa hingga polisi berdatangan.

Sementara itu, Lurah Kebon Jeruk mengatakan penindakan yang dilakukan pihak kepolisian yakni permasalahan sewa menyewa bangunan. 

"Itu terkait masalah sewa menyewa nye. Itu sebenernya udah abis sewa menyewa nya, jadi dilaporin sama yang punya bangunan, karena itu sudah gak bayar lebih dari lima bulan," katanya melalui sambungan telepon. 

Lurah menegaskan kedatangan polisi bukan karena aduan terkait adanya penjualan miras di restoran tersebut. 

"Bukan kaitannya sama jualannya tapi terkait bangunannya, karena kan dia sewa sudab lebih dari lima bulan menunggak, istilahnya udah ga sesuai sama perjanjiannya," jelas Mawardi. 

Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved