DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Pengacara Saka Tatal Ngaku Dapat Mukjizat Luar Biasa, Vina - Eky Bukan Tewas Dibunuh, Ada Buktinya

Pengacara Saka Tatal, Titin Prialianti dapat mukjizat luar biasa saat kasus Vina Cirebon dan Eky ramai. Titin dapat novum Vina-Eky bukan tewas dibunuh

Dakwaan terdakwa Rivaldi Aditya Wardana alias Andika dan Eko Ramadani alias Koplak mengungkapkan kronologi peristiwa berdarah kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Diketahui, Andika dan Koplak bersama kawan-kawannya mengaku sedang mencari kelompok geng motor XTC.

Sebelumnya, komplotan pelaku Pegi alias Perong bersama Rivaldi Aditya Wardana alias Andika dan Eko Ramadani alias Koplak, Hadi Saputra alias Bolang, Eka Sandy alias Tiwul, Jaya alias Kliwon, Supriyanto alias Kasdul, Sudirman alias Saka Tatal, Andi dan Dani berkumpul di warung Ibu Nining sekira pukul 19.30 WIB.

Disana, Andi meminta bantuan geng motor Moonraker untuk mencari kelompok geng motor XTC.

Sementara itu, Eky yang sedang membonceng Vina memakai jaket bertuliskan XTC hendak pulang ke rumahnya.

Eky mengendarai sepeda motor Xeon Hijau Kuning melintasi depan SMPN 11 Cirebon selepas bermain di Taman Kota Cirebon.

Melihat korban, Para pelaku termasuk Pegi alias Perong menggunakan batu dan spakboar sepeda motor melempari motor yang ditumpangi Vina.

Saat itu, Eky dan Vina dapat melarikan diri. Tetapi para pelaku tidak menyerah.

Mereka mengejar motor Eky dengan dengan membawa bambu, batu, samurai panjang dan samurai pendek. Di depan MAN 2 Cirebon yang jaraknya kurang lebih 50 meter dari SMPN 11 Cirebon, sepeda motor Eky dipepet oleh motor Koplak.

Vina dan Eky lalu dianiaya kelompok tersebut. Sedangkan Vina juga menjadi korban pemerkosaan.

Vina yang sudah tidak berdaya dibawa Perong dan Andika ke Fly Over. Mereka lalu meninggalkan Eky dan Vina di pematas jalan.

Sedangkan sepeda motor Eky disimpan di dekat lokasi tersebut sehingga seolah-olah korban kecelakaan.

Kasus Vina Versi Film

Sementara itu, Film Vina: Sebelum 7 Hari yang disutradarai Anggy Umbara ini diambil dari kisah nyata pada kasus pembunuhan gadis asal Cirebon bernama Vina.

Kasus tersebut terjadi pada 2016 silam, kemudian diangkat menjadi sebuah film bergenre horor oleh rumah produksi Dee Company.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved