Tahun Depan Jakarta Kembali Gelar Formula E, Heru Budi Pastikan Pendanaan Tak Pakai APBD

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, JOHAR BARU - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memastikan, penyelenggaraan Formula E pada tahun 2025 mendatang tak akan menggunakan dana APBD.

Ia pun menyebut, pendanaan kegiatan balap mobil bertenaga listrik itu sepenuhnya akan menjadi tanggung jawab PT Jakarta Propertindo (Jakpro).

“Formula E itu B2B (business to business) ya, enggak ada kaitannya dengan APBD,” ucapnya saat ditemui di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat, Selasa (16/9/2024).

Orang nomor satu di Jakarta ini pun menegaskan komitmen Pemprov DKI untuk menggelar Formula E tanpa menggunakan dana APBD.

“Itu kan dari awal sudah menggunakan skema B2B,” ujarnya.

Sebagai informasi, Jakarta E-Prix pertama kali diinisiasi oleh Gubernur Anies Baswedan beberapa waktu lalu.

Saat itu, Anies meneken kerja sama dengan pihak penyelenggara Formula E (FEO) untuk menggelar Formula E selama lima tahun berturut-turut mulai 2020 sampai 2024.

Namun, penyelenggaraan Formula E di tahun 2020 sempat tertunda imbas pandemi Covid-19 yang melanda Jakarta dan sebagian negara di belahan dunia.

Alhasil, Jakarta baru berkesempatan menggelar balap mobil ramah lingkungan tersebut pada 2022 lalu.

Kemudian, Jakarta E-Prix kembali dilaksanakan di Jakarta International E-prix Circuit (JIEC) di kawasan Ancol pada tahun 2023 lalu.

Namun di tahun ini, Jakarta tak menggelar balap Formula E lantaran banyaknya agenda politik sepanjang 2024 ini, mulai dari Pemilu, Pilpres, hingga Pilkada serentak yang akan dilaksanakan di penghujung tahun.

Setelah absen setahun, Jakarta bakal kembali menyelenggarakan Formula E di tahun 2025 mendatang.

Menurut kalender sementara yang diunggah di situs resmi Formula E, Jakarta bakal menggelar balapan pada ronde ke-13 pada 21 Juni 2025.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya