Kecelakaan Tol Cipularang KM 92
Kecemasan Pengemudi Ini Jadi Kenyataan, Tak Lama Kemudian Kecelakaan Terjadi di Tol Cipularang KM 92
Eka Sofyan (43) sudah memiliki firasat tak enak saat dia terjebak kemacetan di Tol Cipularang KM 92, Jawa Barat pada Senin (11/11/2024).
TRIBUNJAKARTA.COM - Eka Sofyan (43) sudah memiliki firasat tak enak saat dia terjebak kemacetan di Tol Cipularang KM 92, Jawa Barat pada Senin (11/11/2024).
Sebab, mobilnya berada di jalur kanan saat kondisi macet.
Merasa gelisah, Eka lalu memberitahu istrinya.
Namun, musibah yang saat itu hanya ada dalam pikirannya benar-benar menjadi kenyataan.
Kecelakaan yang cukup parah menimpanya beserta lima penumpang lainnya di dalam mobil itu.
"Saya sempat takut terjadi kecelakaan beruntun karena posisi di tengah kemacetan dan di posisi kanan. Baru beberapa saat setelah saya ngobrol sama istri terkait itu, tiba-tiba dari belakang terdengar suara keras," kata Eka sambil menahan nyeri di sekujur tubuhnya di IGD Rumah Sakit Radjak Hospital Purwakarta pada Senin (11/11/2024).
Semua terjadi begitu cepat.
Sesaat setelah bunyi tubrukan, ia melihat dari kaca spionnya dan melihat mobil di belakang terlempar ke depan dan ke samping karena diseruduk truk besar.
Eka refleks banting setir ke ruas kiri.
Namun, upayanya tak membuahkan hasil karena tubrukan dari belakang membuat kendaraan menjadi tidak terkendali.
Mobil Eka terimpit di antara mobil lainnya.
Ia beruntung, fitur keamanan berupa kantong udara (airbag) sukses terbuka dan menahan benturan.
Namun, hanya satu pintu dari kemudi yang bisa terbuka.
"Yang lainnya tidak bisa terbuka karena terimpit mobil lainnya. Meskipun terluka, kami berenam selamat. Kami berjalan di antara tumpukan mobil dan akhirnya diselamatkan warga lainnya. Namun, saat itu masih ada kendaraan yang terjebak," katanya.
Eka mendengar teriakan dan kepanikan di sekitar lokasi kecelakaan.
Keceriaan perjalanan Eka bersama lima penumpang lainnya dari rumah keluarga berakhir duka.
Sebanyak 24 orang menjadi korban, 1 tewas
Sebanyak 24 orang menjadi korban dalam kecelakaan beruntun yang melibatkan 17 kendaraan di Tol Cipularang KM 92, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Senin (11/11/2024).
Para korban, yaitu 1 orang tewas dan 23 orang luka-luka, telah dievakuasi ke dua rumah sakit terdekat.
Kecelakaan beruntun di Tol Cipularang terjadi pukul 15.15 WIB dari arah Jakarta ke Bandung.
Akibat kejadian tersebut, lalu lintas di ruas Tol Cipularang Km 92 arah Jakarta ditutup.
Diduga pemicu kecelakaan sebuah truk barang yang melaju di jalur kanan jalan tol dan menabrak kendaraan lain di depannya.
Tabrakan ini memicu kecelakaan beruntun yang melibatkan 17 kendaraan.
”Seluruh korban luka dan tewas telah dievakuasi ke Radjak Hospital Purwakarta dan Rumah Sakit Siloam Purwakarta,” kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar Komisaris Besar Jules Abast pada Senin malam.
Jules memaparkan, proses evakuasi 17 kendaraan dari badan jalan masih berjalan hingga kini.
Sementara proses olah tempat kejadian perkara dilaksanakan pada Selasa (12/11/2024).
Ia menuturkan, sopir truk yang diduga jadi pemicu kecelakaan ini masih menjalani perawatan karena mengalami luka-luka.
Sopir tersebut dijaga anggota Polres Purwakarta.
”Penyidik Direktorat Lalu Lintas Polda Jabar tidak hanya menyelidiki fungsi rem truk, tetapi juga kondisi jalan. Sebab, kecelakaan terjadi saat hujan melanda jalur tol dengan kondisi jalan menurun tersebut,” katanya. (Kompas.id)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Datangi Rumah Rouf, Jazuli Ungkap Kondisi Keluarga Sopir Truk Rem Blong Kecelakaan Tol Cipularang |
![]() |
---|
Tunah Pingsan Tak Sangka Suaminya Dalang Kecelakaan Maut Tol Cipularang, 4 Bulan Lalu Rouf Pemulung |
![]() |
---|
Ayah Ungkap Gelagat Tak Biasa Amanda Sebelum Meninggal Dalam Kecelakaan di Tol Cipularang |
![]() |
---|
Pulang dari Rumah Calon Besan, Mobil Sekeluarga Asal Bekasi Nyaris Terjepit Laka Tol Cipularang |
![]() |
---|
Sasa Diduga Lindungi Anak Majikan saat Kecelakaan Tol Cipularang, Luka di Jasadnya Diungkap Ayah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.