Awal Mula Kisah Sinterklas Jadi Ikon Khas Tiap Perayaan Natal, Ternyata Bukan dari Kutub Utara
Sinterklas paling identik dengan perayaan Natal, simak asal-usul karakter Sinterklas yang jadi ikon perayaan Natal dari tahun ke tahun.
Selama 1840-an dan 1850-an, ada beberapa ekspedisi ke Kutub Utara yang mendapatkan perhatian dari seluruh dunia.
Dalam sekejap, Kutub Utara menjadi terkenal dan menjadi dongeng-dongeng pengantar tidur.
Kutub Utara adalah lokasi di mana salju turun tiap waktu, dan dipahami sebagai tempat yang cocok untuk tempat beristirahat makhluk-makhluk yang diasosiasikan dengan “dingin”.
Publikasi Nast merayakan gagasan bahwa Kutub Utara merupakan dongeng yang belum tersentuh.
Kutub Utara hanya sebuah fantasi seperti halnya Sinterklas, karena belum ada yang pernah melakukan perjalanan ke sana sampai 1909, ketika Robert Peary mendapatkan penghormatan untuk mengunjunginya.
Tak seorang tahu apa yang ada di Kutub Utara; tapi Sinterklas dan rusa-rusanya bisa bersembunyi di sana.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Patrick Kluivert Buka-bukaan Bujuk Rayu Erick Thohir, Pertemuan Tak Disangka Tiba-tiba Gabung Timnas |
![]() |
---|
KWI Apresiasi Tradisi Banser Ansor Amankan Perayaan Natal di Indonesia |
![]() |
---|
Puncak Arus Balik Mudik di Terminal Pulogebang Diprediksi Terjadi Sabtu Besok |
![]() |
---|
Arus Balik Libur Natal, Jasa Marga Catat 467 Ribu Kendaraan Kembali ke Jabotabek 3 Hari Terakhir |
![]() |
---|
Momen Libur Akhir Tahun, Dua Tawuran Pecah di Jakarta Barat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.